Liputan6.com, Jakarta Awal pekan ini diwarnai dengan ketegangan dahsyat antara korporasi raksasa di industri K-Pop, HYBE, dengan Min Hee Jin. Wanita ini bukan orang sembarangan. Ia adalah CEO dari ADOR, salah satu anak perusahaan HYBE, yang menangani kelahiran NewJeans.
NewJeans sendiri melesat sebagai bintang K-Pop muda setelah debut pada 2022 lalu, dan dikenal dengan gaya musik dan penampilan Y2K yang fresh. Di sisi lain, anak perusahaan HYBE yang lain, Belift Lab, memperkenalkan girl group baru mereka yakni ILLIT pada Maret 2024 lalu.
Baca Juga
Tak sedikit warganet yang merasa kedua grup ini memiliki gaya musik dan visual serupa. Namun, tak ada penjelasan dari pihak ADOR maupun Belift Lab mengenai reaksi warganet ini, sampai “bom” meledak pada Senin (22/4/2024) kemarin.
Advertisement
Dilansir dari The Korea Times dan Yonhap News, ini berawal saat HYBE membenarkan pihaknya melakukan audit terhadap ADOR. Alasannya terbilang sensasional.
“Benar bahwa perusahaan menggunakan haknya untuk mengaudit manajemen ADOR atas dugaan manajemen mencoba mengambil alih kendali perusahaan,” kata seorang pejabat HYBE.
Rupanya ada dugaan bahwa Min Hee Jin hendak menguasai ADOR, dengan cara menjual porsi saham milik HYBE di agensi ini kepada investor yang mereka inginkan. Sekadar informasi, HYBE memegang 80 persen saham ADOR sementara Min Hee Jin punya porsi kepemilikan 18 persen.
Tim HYBE dikabarkan sudah menyita sejumlah data di kantor ADOR, dan melakukan wawancara langsung dengan staf di agensi ini.
Diwartakan Korea JoongAng Daily, salah satu “bukti” yang diungkap HYBE adalah dokumen yang menyatakan keinginan untuk “menjauh dan lepas” dari perusahaan ini.
Soal Konsep Debut ILLIT
Pada hari yang sama dengan pengumuman HYBE, Min Hee Jin mengungkap penyebab panasnya hubungan ini, menurut versinya.
Ia menuding Belift Lab dan HYBE—termasuk Bang Si Hyuk—menjiplak konsep NewJeans untuk debut ILLIT.
“Pimpinan HYBE Bang Si Hyuk memproduseri album debut ILLIT. Peniruan NewJeans oleh ILLIT tidak dilakukan secara mandiri oleh Belift Lab, tetapi juga melibatkan HYBE,” kata Min Hee Jin dalam pernyataannya.
Advertisement
Harga Saham Jatuh
Saling tuding antar saudara satu perusahaan ini berimbas kepada harga saham HYBE.
The Korea Times mencatat harga saham pada perdagangan Selasa pagi turun 3 persen. Padahal sehari sebelumnya, harga saham sudah melorot 7,81 persen, setelah HYBE mengumumkan audit.
Min Hee Jin Kembali Membantah Tuduhan Kudeta
Sementara itu pada Selasa, Min Hee Jin kembali menjawab tudingan dari pihak HYBE yang menuduhnya hendak melakukan kudeta di ADOR. Ia mengaku tak pernah bertemu dengan investor untuk membeli jatah saham HYBE.
“Bagaimana mungkin saya dapat melakukan hal ini dengan 18% ekuitas saya (dalam ADOR)? Karena HYBE memiliki 80% ekuitas, tak mungkin saya dapat mengambil alih hak pengelolaan. ADOR juga tidak mungkin meninggalkan HYBE tanpa persetujuan mereka,” tuturnya.
Ia juga mengaku heran, mengapa HYBE mengklaim hal yang menurutnya mustahil.
Advertisement