Sukses

Jadi Content Creator, Khansa Tabina Bisa Beli Barang hingga Membiayai Kuliahnya Sendiri

Khansa Tabina bisa memenuhi biaya kuliahnya sendiri dengan menekuni profesi sebagai pekerja konten atau content creator.

Liputan6.com, Jakarta Khansa Tabina termasuk anak muda yang kreatif dengan kapasitasnya sebagai Content Creator. Di usianya yang masih sangat muda, dia berhasil hidup mandiri memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Dia bisa membeli sejumlah barang seperti handphone dan lain-lain.

Hal yang tidak kalah membanggakan, gadis kelahiran Tangerang, 7 juni 2005, bisa memenuhi biaya kuliahnya sendiri dengan menekuni profesi sebagai pekerja konten atau content creator. Seleb TikTok ini pun menjadi kebanggaan bagi orang tuanya.

"Menjadi Content Creator membuat aku bisa membeli kebutuhan diri sendiri, contohnya adalah aku sudah bisa membeli gadget dan juga kebutuhan kuliah dengan uangku sendiri," kata Khansa Tabina yang saat ini kuliah jurusan Digital Content Broadcasting Fakultas Komunikasi Bisnis di Telkom University, dalam keterangannya, Selasa (7/5/2024).

Pemilik nama lengkap Khansa Tabina Ananda Mulyadi lebih banyak membuat konten di TikTok dan Instagram dengan mengusung konsep berbeda-beda. Misalnya membuat video dengan konsep dance, lipsync, dan lain-lain. Dia juga kerao membuat konten seputar kecantikan tentang skincare, bodycare, hingga makeup.

 

2 dari 4 halaman

Keputusan menjadi Content Creator

Keputusan menjadi Content Creator murni berasal dari dalam diri Khansa Tabina sendiri. Awalnya iseng membuat konten namun kenaikan jumlah viewers dan jumlah pengikut membuatnya jadi tambah semangat untuk lebih serius menekuni profesi ini.

"Dalam seminggu biasanya aku membuat 5-7 konten video (lipsync, dance, endorsement)," aku Khansa.

 

 

3 dari 4 halaman

Bisa bertemu orang-orang hebat

Hal yang menyenangkan menjadi Content Ceator, bagi Khansa, dia bisa bertemu dengan orang-orang hebat. Khansa sendiri sudah berkesempatan bertemu dengan sutradara kenamaan Tanah Air seperti Joko Anwar dan sejumlah tokoh penting lainnya. Selain itu, dia senang karena profesi ini mendatangkan penghasilan untuk dirinya.

"Tetapi di balik itu semua aku harus menerima resiko menjadi Content Ceeator harus siap dengan berbagai macam komentar orang. Banyaknya hate comment, dan social energy harus selalu full ketika di hadapan orang-orang," paparnya.

 

4 dari 4 halaman

Menyeimbangkan waktu kuliah dengan waktu membuat konten

Salah satu tantangan bagi Khansa saat ini bagaimana menyeimbangkan waktu kuliah dengan waktu membuat konten. Karena tidak jarang kedua hal ini kerap kali bertabrakan.

"Untuk saat ini aku masih fokus dengan kehidupan sekarang. Tapi ke depannya aku ingin masuk ke dunia musik. Tapi aku ingin meng-upgrade diri agar bisa terjun ke dunia tersebut. Dan aku juga ingin masuk ke dunia seni peran karena itu sangat menantang buat aku," paparnya.