Liputan6.com, London - Raja Charles III mulai sibuk lagi dengan tugas-tugas Kerajaan di depan publik di sela pengobatan kanker yang tengah dijalaninya. Terbaru, ia mengunjungi Army Flying Museum di Hampshire, Inggris, pada Senin (13/5/2024) kemarin.
Diwartakan People dan E! News, dalam momen ini Raja Charles sempat berbicang dengan seorang veteran tentara bernama Aaron Mappleback yang juga pernah menjalani kemoterapi. Mappleback kemudian mengungkap bahwa ia kehilangan kemampuan pada indera pengecap.
Baca Juga
Rupanya hal serupa juga dialami suami Ratu Camilla ini. Ia juga mengungkap sulit merasakan makanan selama menjalani pengobatan kanker.
Advertisement
Namun, ia tak mengungkap apakah efek samping ini bersifat temporer atau permanen.
Kunjungan Raja Charles ke museum kemiliteran ini sendiri berkaitan dengan dirinya yang melantik Pangeran William sebagai Colonel-in-Chief di Army Air Corps. Dalam pelantikan ini, istri sang Pangeran yakni Kate Middleton tak hadir karena juga sedang menjalani pengobatan untuk sakit kanker yang dideritanya.
Comeback Tugas Kerajaan
Raja Charles III sendiri mulai kembali menjalani tugas-tugas publik pada 30 April 2024 lalu. Ia bersama Ratu Camilla mengunjungi Pusat Perawatan Kanker di RS Universitas Kampus MacMillan, London.
Dalam kunjungan tersebut, ia berinteraksi dengan pasien dan staf medis yang bekerja di sana. Dalam kesempatan ini, ia juga mengumumkan bahwa dirinya menjadi patron untuk pusat penelitian kanker di Inggris.
Posisi ini ia “warisi” dari sang bunda, Ratu Elizabeth II.
Advertisement
Diumumkan Februari Lalu
Seperti diketahui, pada Januari lalu diumumkan bahwa Raja Charles III mesti beristirahat karena menjalani perawatan untuk pembesaran prostat. Namun dari sini, diketahui ada masalah kesehatan lain yang ia derita.
“Dalam prosedur untuk (menangani) pembesaran prostat jinak yang dijalani Raja baru-baru ini di rumah sakit, diketahui ada masalah lain. Tes diagnostik lanjutan kemudian mengidentifikasi adanya kanker,” begitu pernyataan pihak Istana pada 6 Februari 2024.
Masih Tetap Bekerja
Setelah kabar mengenai penyakitnya diumumkan, Raja Charles langsung mengurangi aktivitas. Tim dokter menyarankannya untuk menunda pekerjaan yang mengharuskan ia muncul di muka publik.
Namun ia tetap memegang urusan dokumen Kerajaan. “Sepanjang masa ini, Yang Mulia tetap menjalankan urusan negara dan menangani dokumen resmi seperti biasa,” ungkap pihak Istana saat mengumumkan kabar ini.
Hingga kini, tak disebutkan secara detail mengenai kanker yang diderita Raja Charles III
Advertisement