Liputan6.com, Jakarta Bagi para pecinta musik Indonesia, nama Tony Wenas tak asing lagi. Sosok multitalenta ini tak hanya dikenal sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia yang sukses, namun juga sebagai pianis dan penyanyi berbakat yang telah malang melintang di industri musik Tanah Air selama lebih dari 40 tahun.Â
Kini, bersiaplah untuk kembali terpesona dengan alunan musik indah Tony Wenas dalam konser tunggalnya yang bertajuk "Tony Wenas: The Piano Man". Konser spesial ini akan diadakan pada tanggal 7 Juni 2024 di The Ballroom Djakarta Theatre dan dijamin akan menjadi sebuah persembahan musik yang tak terlupakan.
Konser tunggal Tony Wenas ini bukan sekadar pertunjukan musik biasa. Ini merupakan sebuah pencapaian luar biasa bagi seorang musisi yang telah mendedikasikan hidupnya untuk musik. Lebih dari 40 tahun telah Tony Wenas berkarya, menghibur dan menginspirasi banyak orang melalui musiknya.
Advertisement
"Persiapan konser sudah mencapai 90 persen. Selain persiapan produksi, Pak Tony Wenas, masih perlu 2 kali latihan lagi bersama band dan orkestra," terang Hendra Sinadia, Koordinator Pelaksana Konser, yang telah menyiapkan konser spektakuler ini, sejak 3 bulan lalu, bersama Tim PAPPRI Live.
Â
Kolaborasi
Dalam konser tunggalnya ini, Tony Wenas akan berkolaborasi dengan sederet musisi top Tanah Air, seperti Dwiki Dharmawan, Krishna Prameswara, Once Mekel, Ruth Sahanaya, Eka Deli, LiLo, Kadri Mohammad, Rio Sidik, Rega Dauna, Tantowi Yahya, MC Kamidia Radisti, dan tentu saja Solid 80, band yang mengawali karir Tony Wenas di Industri Musik Indonesia.Â
"Saya mau tampil dalam konser ini, sebagai hormat saya pada perjuangan PAPPRI di seluruh Indonesia, agar kita selain jago kandang juga kelak akan jago tandang," ujar Tony Wenas.
Penampilan Tony Wenas di atas panggung akan semakin meriah dengan arahan musik dari dua maestro musik Indonesia, Dwiki Dharmawan dan Krishna Prameswara. Dwiki Dharmawan akan bertindak sebagai conductor dan orkestrator untuk Strings & Horn Section, sedangkan Krishna Prameswara akan bertindak sebagai pengarah musik.
Â
Advertisement
Kerjasama
Konser tunggal Tony Wenas ini terselenggara berkat kerjasama dan dukungan penuh dari Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) dan sponsor utama, seperti PT. Pertamina (Persero) Tbk dan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.Â
"Terima kasih atas semua dukungan, semoga konser tunggal saya ini bisa dikenang sebagai salah satu persembahan terbaik dari sebuah konser musik di Indonesia," harap Tony Wenas.
Melihat tingginya animo pencinta musik Indonesia terhadap konser Tony Wenas: The Piano Man, pihak panitia penyelenggara sedang merancang untuk mengadakan konser serupa di beberapa kota besar lainnya di Indonesia.
Â
Kiprah di Industri Musik
Kiprah Tony Wenas di industri musik Indonesia tak perlu diragukan lagi. Sejak era 80-an, ia telah aktif bersama grup band Solid 80 dan juga berkarya dengan berbagai musisi ternama lainnya.Â
"Awalnya kami memainkan lagu-lagu The Beatles, Earth Wind and Fire. Lalu akhirnya kami menjadi band Epigon Queen, karena paling sering mengcover lagu mereka. Saya masih ingat saat pertama kali menyanyikan lagu Bohemian Rhapsody salah satu masterpiece Queen, bersama Solid 80. Di Studio 5 RRI, secara live on air," ungkap pria kelahiran Jakarta, 8 April 1962 itu.
Perjalanan musiknya tak hanya diwarnai dengan kesuksesan, namun juga penuh dengan dedikasi dan semangat yang tinggi. Tony Wenas adalah contoh nyata seorang musisi yang tak pernah berhenti berkarya dan terus menginspirasi banyak orang.
Konser Tunggal Tony Wenas: The Piano Man bukan hanya sebuah pertunjukan musik, tapi juga sebuah perayaan atas dedikasi dan karya luar biasa seorang legenda musik Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan momen istimewa ini dan nikmati alunan musik indah dari Tony Wenas dan para musisi ternama lainnya.
Advertisement