Sukses

Raffi Ahmad Menangis Saat Matahari Tenggelam di Arafah: Ya Allah, Jangan Pergi

Kesedihan Raffi Ahmad memuncak kala matahari mulai tenggelam di ke arah barat.

Liputan6.com, Jakarta Ibadah wukuf di Padang Arafah memiliki kesan mendalam bagi Raffi Ahmad. Momen berharga tersebut dia gunakan secara maksimal untuk berdoa, introspeksi diri hingga mencurahkan segala isi hatinya kepada Sang Maha Pencipta.

Bahkan, Raffi Ahmad sampai menitikkan air mata. Padahal, ayah dua anak ini bukan tipe orang yang mudah menangis. Begitu bermaknanya ibadah wukuf bagi suami Nagita Slavina tersebut.

“Jadi kemarin benar-benar insyaallah 6 jam itu terus aja, doa, zikir, sampai curhat ngomong sendiri sama Allah, itu pengalaman seumur hidup doa terpanjang dan itu enggak akan saya lupakan, sampai nangis. Kan susah nangis nih, tapi kemarin tuh nangis,” ujarnya di Instagram Story yang dikutip pada Senin (17/6/2024).

Kesedihannya memuncak kala matahari mulai tenggelam di ke arah barat. Sebab, ini menjadi tanda bahwa waktu untuk wukuf segera berakhir. Hatinya berkecamuk, takut ibadah haji tersebut merupakan yang pertama dan terakhir.  

“Wah pengin banget (kembali lagi) Sampai pas matahari turun, sampai nangis. Ya Allah jangan pergi, ya Allah, semoga diundang lagi. Sampai begitu, benar,” curhatnya kepada Habib Usman Bin Yahya.

2 dari 4 halaman

Kisah Fatimah Az Zahra

Habib Usman Bin Yahya kemudian menceritakan kisah Fatimah Az Zahra saat menjalani wukuf.

“Betul, sayidah Fatimah ketika matahari tenggelam dikejar mataharinya, maknanya sampai matahari benar-benar jatuh habis dan masuk waktu magrib. Itu doa yang mustajab,” tutur suami Kartika Putri tersebut.

3 dari 4 halaman

Detik-Detik Matahari Terbenam

Hati Raffi Ahmad benar-benar resah, dia berharap dapat menjalani ibadah haji kembali.

“Kan kelihatan tuh turun mataharinya, aduh ya Allah bisa ketemu lagi nggak ya? Sampai begitu. Semua dari berdoa sendiri, nangis sendiri, curhat sendiri. Tapi amsih enggak puas, jadi ulang lagi, ulang lagi doanya,” ucapnya.

4 dari 4 halaman

Berdoa Terpanjang

Presenter berusia 37 tahun itu juga mengatakan bahwa wukuf adalah momen terpanjangnya untuk memanjatkan doa dengan penuh kesungguhan. Sebelumnya, tak pernah dia berdoa selama itu dalam hidupnya.

“Itu seumur hidup, doa terpanjang seumur hidup itu kemarin. Kemarin itu ke sana kan habis subuh, tidur sebentar terus dari dhuha sampai matahari turun enggak tidur, berdoa terus. Cuma benar-benar makan siang, habis makan siang doa lagi sampai matahari turun,” jelas Raffi Ahmad.