Sarwendah Kembali Ungkit Isu Dikeluarkan dari Cherrybelle, Ngaku Pernah Minta Slip Gaji Sebelum Dihempaskan

Sarwendah pun langsung menceritakan momen dirinya dikeluarkan dari Cherrybelle yang disebutnya, kala itu dilakukan secara sepihak.

"Pada hari itu, saya masih di Makassar, promo film. Malamnya, saya dipanggil. Saya dibilang, 'Besok kamu dikeluarin, ya'. Kaget, dong," kenang Sarwendah.

"Tidak ada persiapan apa-apa, enggak ada kasih tahu apa-apa. Terus kenapa harus ada GR (geladi resik). Jadi aku bingung, sedangkan surat pengeluaran atau apa, belum ada. Belum jelas," sambungnya.

Sepulang dari Makassar, Sarwendah mengaku sempat kebingungan lantaran saaat bertemu manajemen, ia masih belum mendapatkan surat

"Ingat banget, balik ke Jakarta karena bingung. Kalau enggak ada suratnya, aku enggak GR, enggak datang konferensi pers," ucap Sarwendah.

"Terus akhirnya, manajemen kasih tau. Ya sudah, manajemen kasih tahu, dikasih surat keluarnya. Dikeluarin, deh," lanjut kakak ipar Jordi Onsu.

Setelah menceritakan hal tersebut, Sarwendah pun mengatakan bahwa dirinya merasa sama sekali tak melanggar peraturan grup. Namun, ia mengingat bahwa sebelumnya pernah meminta slip gaji karena ingin adanya transparasi dari manajemen. Hal itu terkait dengan kebiasaan di tempat kerja sebelumnya.

"Cuma waktu itu nanya aja. Pas ada gaji, aku minta transparansi istilahnya. Slip gaji, apa aja yang udah dikerjain, apa aja gajinya. Itu wajar dong ya. Terus dikeluarin," terangnya.

Sebelumnya, Sarwendah dikeluarkan dari Cherrybelle pada 2012 bersama mantan personel lainnya, Devi. Hingga kini masih belum ada pernyataan yang pasti soal alasan mereka dikeluarkan. Namun, kabar yang sempat beredar lantaran adanya faktor usia.