Liputan6.com, Jakarta Chand Kelvin merasa deg-degan jelang hari pernikahannya dengan Dea Sahirah. Terutama menghadapi prosesi akad nikah, dan harus mengucapkan ijab kabul di hadapan wali dari calon istrinya.
Diakui Chand Kelvin, padahal ia sudah sering melakukan hal itu untuk sebuah peran. Menurutnya, kali ini berbeda karena menjadi langkah baru dalam kehidupannya ke depan sebagai seorang suami dan kepala rumah tangga.
Baca Juga
"Sebenernya dulu latihannya di sinetron, latihan mulu sampe berapa puluh kali tuh gue akad nikah. Cuma ini agak beda rasanya, karena beneran yang mementukan hidup gue ke depan," ujar Chand Kelvin kepada wartawan di Kawasan Jatikramat, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (30/6/2024).
Advertisement
"Deg-degan pasti, tapi dibawa santai aja. Nanti insya Allah yang jadi wali nikahnya Dea, abangnya. Karena bapaknya udah nggak ada. Lumayan udah kenal deket juga, jadi mudah-mudah agak lebih santai," sambung Chand Kelvin.
Berdoa dan Pasrah
Guna meredam kekhawatirannya, Chand banyak berdoa dan memasrahkan semuanya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga mencoba mengambil nasihat positif dari ustaz yang lebih mengerti tentang rumah tangga
"Pastinya deg-degan, tapi kita maknainya dengan banyak doa ke Allah aja. Kita kan tujuannya untuk ibadah seumur hidup, ya banyakin doa. Banyak dengerin masukan dari orang-orang yang positif seperti ustaz dan lain-lain," kata Chand.
Advertisement
Nasihat dari Teman
Chand tak menampik mendapatkan banyak masukan dari teman-temannya yang sudah lebih dulu menikah. Chand pun terbuka dengan masukan yang disampaikan, selama itu baik.
"Pastinya yang pada kenal saya lama pada kasih wejangan juga. 'Chand ntar kalo menikah begini begini dan segala macam'. Ya selama itu positif kita ambil sebagai masukan" tuturnya.
Pernikahan Chand Kelvin
Chand Kelvin dan Dea akan menikah pada 7 Juli 2024 mendatang. Namun, Chand belum bersedia mengungkap secara rinci konsep yang akan diusungnya di pernikahan nanti.
"Insya Allah yang deket aja, yang temen-temen semua bisa datang, di Jakarta. Pokoknya surprise deh. Jadi intinya aku orang Jawa, Dea orang Aceh. Jadi perpaduan antara dua suku adat ini akan saling berkolaborasi," ucap Chand Kelvin.
Advertisement