Sukses

Reaksi Lenggogeni Faruk Saat Konten Thariq Halilintar Naik Haji Umur 2 Bulan Viral

Anak-anak memberi tahu Lenggogeni Faruk bahwa kontennya viral di mana-mana.

Liputan6.com, Jakarta Konten video Lenggogeni Faruk membahas soal Thariq Halilintar sudah naik haji di usia dua bulan viral di media sosial selama lebih dari sepekan. Padahal, video tersebut sudah dibuat 7 tahun lalu saat Thariq berusia 17 tahun.

Jika membuka platform X, banyak warganet yang mengedit video tersebut dengan mengganti Thariq Halilintar menjadi idol K-Pop. Jumlah penonton untuk video editan tersebut juga bisa mencapai jutaan.

Saat menjadi bintang tamu di acara talk show, Lenggogeni Faruk ditanya bagaimana reaksinya melihat videonya viral di mana-mana. Bahkan kalimat Thariq naik haji usia dua bulan ramai memenuhi kolom komentar medsos meski kontennya tidak berkenaan dengan itu.  

“Setelah itu jadi viral, anak-anak suka kasih lihat, kan kita ada televisi gede terus dibilang, ‘Mi lihat Mi, lihat, jadi parodi!’. Ya ketawa-ketawa aja,” ujar ibu Gen Halilintar tersebut dikutip dari acara Brownis, pada Kamis (11/7/2024).

Tak ingin istrinya sedih karena seolah diolok-olok oleh warganet, sang suami Halilintar Anofial Asmid, mencoba memberi nasihat. Menurutnya, tidak ada yang buruk dari kejadian ini jika mampu menyikapinya dengan bijaksana.

2 dari 4 halaman

Supaya Selalu Beruntung

“Kalau Pak Halilintar selalu bilang, apa pun yang kita jalani kalau dipuji orang kita bersyukur kembalikan kepada Allah, kalau dikeji orang kita sabar mudah-mudahan jadi penghapusan dosa,” kata Lenggogeni Faruk.

"Kondisi ini juga membuat Lenggogeni Faruk banyak belajar. “Jadi di situ kita ingat, koreksi diri, jadi supaya kita selalu beruntung, baik itu dipuji maupun dikeji biar jadi pupuk menuju Tuhan tadi. Kan haji itu menuju Tuhan,” tuturnya.

3 dari 4 halaman

Alasan Ajak Thariq Berhaji

Diberitakan sebelumnya, Lenggogeni Faruq menjelaskan bahwa ada beberapa alasan dia mengajak Thariq naik haji usia dua bulan. Pertama, dia dan suami tak pernah meninggalkan anaknya yang masih menyusui dengan bepergian jauh. Jadi, kala itu mereka harus mengajak Thariq yang baru berusia 56 hari.

“Kedua, yang paling penting itu, haji kan menuju Allah, jadi supaya anak ini dari kecilnya benar-benar sudah menuju Allah. Jadi kita bawa ke Raudah tempat Rasulullah, ke depan Ka’bah, agar dia sepanjang hidupnya benar-benar on track, benar-benar menuju Tuhan,” kata dia.

4 dari 4 halaman

Haji Sunnah

Namun demikian, naik haji saat bayi tidak menggugurkan kewajiban Thariq untuk naik haji kembali saat dewasa, ketika dia sudah mampu menjalankan semua rukunnya.

“Tapi yang Umi mau ingatkan lagi bahwa dia kan haji usia 2 bulan, jadi jatuhnya haji sunnah, ketika dia baligh, rukun haji itu nggak gugur, jadi masih wajib rukun haji itu dilakukan,” terang Lenggogeni Faruk.