Sukses

Lagu Kolaborasi Cecil Yang dan Laleilmanino Viral, Sampai Digunakan Anies Baswedan untuk Video Konten

Cecil Yang mengaku bahagia lagu Djakarta mendapat respons luar biasa dan menjadi viral di media sosial setelah dirilis oleh Floor Inc, sub label Sony Music Entertainment Indonesia.

 

Liputan6.com, Jakarta - Lagu Djakarta yang dinyanyikan Laleilmanino bersama Cecil Yang dan Diskoria mulai banyak digunakan sebagai latar musik di media sosial.

Bahkan, Anies Baswedan turut memakai lagu ini dalam salah satu kontennya yang diunggah pada 14 Juli 2024. Cecil Yang langsung mengucap terima kasih di kolom komentar unggahan video Anies Baswedan itu.

"Wow, ini Pak Anies loh, terima kasih buat Pak Anies telah bantu support untuk lagu Djakarta," ucap Cecil Yang dilihat Liputan6.com, Rabu, 17 Juli 2024.

Sebelumnya, Laleilmanino merilis single terbaru berjudul Djakarta pada puncak perayaan HUT ke-497 Jakarta, pada 22 Juni lalu. Lagu ini dinyanyikan melalui format kolaborasi dengan Diskoria dan Cecil Yang.

 

 

 

2 dari 4 halaman

Muncul di Billboard dan Spotify Viral

Kehebohan lagu "Djakarta" tidak berhenti di situ saja. Pada 15 Juli 2024, billboard OOH di Ratu Plaza, Jakarta Selatan, menayangkan proyek kolaborasi ini.

Selain itu, pada Selasa, 16 Juli 2024, lagu "Djakarta" juga berhasil masuk dalam Playlist Spotify Lagi Viral. "Harapan aku, dengan lagu Djakarta kita tetap sayangi kota Jakarta, tetap semangat, dan follow aku yang akan merilis lagu baru," Cecil Yang menguraikan.

 

 

3 dari 4 halaman

Kaget dan Senang

Cecil Yang mengaku bahagia lagu "Djakarta" mendapat respons luar biasa dan menjadi viral di media sosial setelah dirilis oleh Floor Inc, sub label Sony Music Entertainment Indonesia.

"Kaget dan senang banget, mewakili perasaan orang di Jakarta. Sebenarnya lebih terharu, ternyata mereka merasakan hal yang sama dengan lirik yang dibuat Kak Laleilmanino," kata Cecil Yang.

 

4 dari 4 halaman

Dianggap Mewakili Perasaan Banyak Orang

Menurut Cécil Yang, lagu "Djakarta" viral karena mampu mewakili perasaan banyak orang, terutama warga Jakarta yang sering kali kesulitan mengungkapkan emosi mereka. Lagu ini menjadi sarana bagi mereka untuk mengekspresikan perasaan yang terpendam.

"Banyak orang yang nggak bisa mengutarakan perasaan, ada yang menahan emosi. Dengan adanya lagu ini, bisa mewakili perasaan mereka. Mungkin itulah yang membuat lagunya viral," Cecil Yang memungkasi.