Liputan6.com, Jakarta Salah satu barang bukti yang disita Kejaksaan Agung atau Kejagung RI dari pihak Harvey Moeis, tersangka kasus korupsi timah, yakni mobil mewah dengan pelat SDW, singkatan dari nama Sandra Dewi. Mobil mewah ini lantas disorot awak media.
“Tadi ada salah satu mobil itu pelatnya ada SDW, itu punya Sandra Dewikah?” tanya seorang jurnalis kepada kuasa hukum Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, di Jakarta, pekan ini.
Baca Juga
Merespons pertanyaan ini, ia menjelaskan bahwa semua mobil yang disita bukan atas nama Sandra Dewi. Mobil mewah dengan pelat SDW yang dimaksud adalah pemberian Harvey Moeis.
Advertisement
“Bukan, semua mobil tidak ada atas nama Ibu Sandra Dewi. Cuma itu memang pemberian dari Pak HM,” kata Harris Arthur Hedar kepada awak media di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
Barang Bukti Yang Diperlihatkan
Ia menyaksikan sejumlah barang bukti yang disita dari Harvey Moeis, tersangka kasus korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan di PT Timah Tbk tahun 2015-2022.
“Barang bukti, sama-sama kita lihat tadi, ada mobil, ada duit, ada tas ya. Mungkin kalau enggak salah ada sertifikat juga. Sudah diperlihatkan tadi,” Harris Arthur Hedar menjelaskan.
Advertisement
Duit Itu di Rekening HM
Seperti diketahui, Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung RI, Harli Siregar merinci barang bukti yang disita dari Harvey Moeis. Dua di antaranya uang 400 ribu dolar AS dan uang Rp13 miliar rupiah.
Terkait uang tersebut, Harris Arthur Hedar menerangkan, “Duit itu berada di rekening Pak HM. Apakah uang itu dari hasil kejahatan? Kita harus buktikan dulu di pengadilan, sama-sama.”
Kondisi Terkini Harvey Moeis
Melansir dari video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (22/7/2024), ia menyatakan kondisi fisik dan psikis Harvey Moeis baik-baik saja. Harvey Moeis siap menjalani setiap persidangan terkait kasus korupsi timah yang menjeratnya.
“Cukup baik, sama-sama kita lihat tadi kan (Pak HM terlihat) segar, cukup baik, sehat,” ucap Harris Arthur Hedar lalu menambahkan, “Cukup baik. Beliau siap untuk dibawa ke setiap persidangan nanti.”
Advertisement