6 Tokoh Penting Film Kang Mak From Pee Mak Dibintangi Vino G Bastian, Marsha Timothy hingga Indra Jegel

Makmur adalah salah satu tentara Indonesia yang dipanggil ke medan perang. Menilik aksen atau logatnya, ia orang Sunda. Makmur menikah dengan Sari. Sari lalu berbadan dua.

Meninggalkan Sari yang tengah hamil tua, bikin Makmur kepikiran. Cita-citanya hanya satu, menang perang demi Indonesia lalu pulang dengan selamat untuk menimang bayi.

Sari yang hamil tua berjalan tertatih-tatih untuk membereskan pekerjaan rumah tangga dan mengambil air di sungai. Suatu hari, ia perdarahan hingga tersungkur di lantai rumah.

Tak ada yang menolong, Sari hanya bisa memanggil-manggil nama Makmur. Setelah itu, tak ada kabar apapun dari Sari hingga Makmur pulang mendapati bayinya telah lahir.

Di medan perang, di tengah granat dan timah panas yang beterbangan, Makmur berjuang sekaligus bertaruh nyawa bersama empat kawan sejawat. Yang paling sepuh adalah Supra.

Sebagai senior, ia jadi tempat mengadu dan diandalkan dari aspek kepemimpinan maupun gagasan saat para serdadu menghadapi masa susah. Tak jarang, Supra menemui jalan buntu.

Tiba di kediaman Makmur, Solah terpesona pada kecantikan Sari. Berkali ia keceplosan ingin memperistri sampai diingatkan teman gengnya bahwa Sari adalah istri sah Makmur.

Belum lama tinggal di rumah Makmur, Solah cs curiga Sari sebenarnya sudah meninggal. Ia ditugasi mengecek Sari manusia atau setan dengan melihat dari (maaf) selangkangan.

Menilik traliler resmi Kang Mak From Pee Mak yang sudah ditonton lebih dari sejuta kali, Fajrul berperan penting dalam melacak keberadaan Sari. Kala itu, ia di hutan hendak BAB.

Tak disangka di hutan belakang rumah Makmur, Fajrul mendapati kerangka manusia yang masih mengenakan cincin kawin di tulang jari manis. Ia syok berat hingga disengat tawon.

Jaka salah satu teman yang menginap di rumah Makmur. Dialah yang kali pertama mendapat tanda-tanda mencurigakan seputar kediaman Makmur dan sikap warga desa yang aneh.

Jaka mimpi buruk hingga mengigau. Suatu siang, saat mengayuh perahu, ia mendapati Sari berdiri sembari tersenyum di depan rumah. Dalam hitungan detik, Sari amblas begitu saja. Jaka mulai curiga.