Liputan6.com, Jakarta Pada momen istimewa Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79, band Punk Rock asal Bekasi, Random, meluncurkan karya terbaru mereka berupa album ketiga yang diberi judul Melawan Batas. Album ini dirilis di bawah naungan Newhope Record, melanjutkan janji mereka setelah hampir setahun lalu merilis single berjudul “Semangat Merdeka”.
Random, yang kini beranggotakan Arez (vokal/gitar), Ichank Roxx (gitar), Epoy (bass), dan Ajik Goya (drum), mempersembahkan perubahan musikal yang signifikan dalam album ini. Mereka mencoba menggabungkan berbagai unsur musik seperti Ska, Reggae, hingga sentuhan Metal di beberapa lagu.
"Ada Ska, ada Metal, ini untuk membedakan Random yang sekarang dengan yang dulu. Kami memasukkan unsur musik yang berbeda. Kami kembali dengan kondisi berbeda, pola pikir yang berbeda, dan semuanya dijadikan satu," ujar Arez dalam sesi hearing album Melawan Batas di Maca Coffee, Bekasi, Sabtu (17/8/2024).
Advertisement
Sempat Vakum
Judul album Melawan Batas diambil dari salah satu lagu yang terdapat dalam album tersebut. Lagu ini menceritakan perjalanan band yang sempat vakum selama beberapa tahun karena kesibukan masing-masing personel. Meski tidak mudah mengulang waktu yang telah terlewat, kebersamaan yang kembali terjalin di antara mereka menjadi kekuatan untuk terus berkarya di dunia musik. Pesan tentang semangat pantang menyerah dan kebersamaan ini dituangkan dalam lagu "Melawan Batas".
"Kami terakhir ngeband pada 2006, karena kesibukan masing-masing. Lalu, kami bertemu lagi di akhir 2022 setelah pandemi. Dari situ, kami merasa menemukan kembali semangat yang dulu, dan perlahan-lahan kami mulai ngeband lagi, hingga tercipta lagu 'Semangat Merdeka' yang dirilis tahun lalu," tambah Arez.
Advertisement
Retake Lagu Lawas
Selain "Semangat Merdeka” dan “Melawan Batas”, album ini juga menghadirkan retake dari lagu lawas mereka dari album kompilasi Punk Klinkk tahun 2000 berjudul “Dengar dan Hentikan”.
"Kenapa ada lagu 'Dengar dan Hentikan'? Karena kami ingin lagu itu tersedia dalam format digital. Lagu ini kami buat pada tahun 1999 dan masuk dalam kompilasi Punk Klinik tahun 2000," jelas Ichank.
Lagu Baru
Album ini juga menampilkan beberapa lagu baru dengan lirik kritis, seperti "Jejak Perang yang Terlupakan” dan “Punk Sampai Mati”. Lagu-lagu ini tidak hanya berbicara tentang punk sebagai gaya hidup, tetapi juga sebagai ideologi yang mendalam. Sebagai penutup, Random juga meng-cover lagu dari band punk veteran asal Jakarta, Kinik Jiwa, berjudul “Goresan Waktu”.
Proses penggarapan album Melawan Batas memakan waktu hampir satu tahun sejak perilisan single mereka pada Agustus tahun lalu. Beberapa musisi turut ambil bagian dalam proses rekaman ini, seperti Tidong, Nyinyink, dan Izil dari BOTTENSTRONG, Abach dan Ando dari MATIKAU, serta Jepunk dan Marcus dari MEMBARA. Tidak ketinggalan, ada tambahan pemain seperti Ryo dan Aib dari SMOKEGUNS yang mengisi part saxophone dan trompet, serta Ucok Inna yang mengisi part Hammond.
Album Melawan Batas kini sudah bisa didengarkan di semua platform musik digital. Dengan album ini, Random berharap bisa terus menyuarakan semangat kebersamaan, perjuangan, dan kebebasan yang mereka angkat dalam lirik-lirik mereka.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement