Cut Intan Nabila Minta Maaf ke Anak Usai Jadi Korban KDRT, Ajak Buah Hati Sembuhkan Trauma Bersama

Bukannya sadar diri, korban malah dipukuli berkali-kali di depan anak. Anak kecil yang tengah minum susu dalam botol tampak mengusap kaki pelaku beberapa kali. Usapan lembut ini tak mempan meredakan emosi pelaku.

Beberapa detik kemudian, korban mengerang kesakitan. Bocah itu lantas mendekati kepala ibunya yang diduga dijambak dan disiksa pelaku. Tak terbayang apa yang dipikirkan bocah itu melihat ibunya disiksa.

“Maafin mama ya nak, setelah ini kita sembuhin trauma ini bareng-bareng,” cuit Cut Intan Nabila bersama unggahan rekaman CCTV berisi KDRT. Unggahan ini panen kecaman publik termasuk selebritas Tanah Air.

Seperti diketahui, dalam pengakuannya setelah jadi tersangka, Armor Toreador menyebut melakukan KDRT lebih dari lima kali. “Sudah lebih dari lima kali dari tahun 2020,” ungkap Armor Toreador ketika diperkenalkan Polres Bogor sebagai tersangka.

“Saya tidak akan melakukan pembelaan apa pun yang jelas saya mengaku bersalah. Saya siap menjalani proses hukum dengan sebenar-benarnya,” akunya seraya menambahkan, “Pernah terjadi (di depan anak) tapi kebanyakan berdua, sih.”

Pengakuan ini diberitakan sejumlah media, pada 14 Agustus 2024. Saat mengunggah rekaman CCTV berisi KDRT di depan anak, Cut Intan Nabila mempertanyakan pengakuan Armor Toreador bahwa melakukan kekerasan “hanya” lebih dari lima kali.

Cut Intan Nabila menyindir, “04-02-2022 Lebih dari 5 kali? Saya saja tidak mampu menghitung berapa sering dia menyiksa saya." Ia menolak mencabut laporan KDRT yang kini menempatkan Armor Toreador sebagai calon pesakitan.