Liputan6.com, Jakarta Sebuah gambar yang memperlihatkan Garuda Pancasila warna biru dengan tulisan Peringatan Darurat viral sejak kemarin, Rabu (21/8/2024). Dilansir dari kanal News Liputan6.com, gambar ini menjadi simbol perlawanan setelah Badan Legislasi DPR bersama pemerintah menyepakati Revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada untuk dibawa ke rapat paripurna pada Selasa 21 Agustus 2024.
Revisi UU Pilkada ini dianggap bertentangan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi atau MK, yang membolehkan partai politik tanpa kursi di DPRD mengusung calon di pilkada.
Padahal, MK melalui putusannya nomor 60/PUU-XXII/2024 dan 70/PUU-XXII/2024 memberikan angin segar untuk alam demokrasi di Indonesia.
Advertisement
Unggahan Peringatan Darurat meluas di media sosial, termasuk digaungkan sejumlah pesohor Tanah Air. Hingga artikel ini ditulis pada Kamis (22/8/2024), postingan Garuda berlatar biru viral terus mengalir.
Siapa saja yang mengungkap dukungannya terhadap gerakan ini di media sosial?
Najwa Shihab: “Hanya ada satu kata…”
Wanda Hamidah: "INDONESIA IS NOT FOR SALE. Panjang umur perlawanan! 🇮🇩"
Kunto Aji: "Tidak ada urusan dengan dukung mendukung, ini masalah konsitusi yang diinjak-injak, hanya satu kata….. ✊🏻"
Soleh Solihun: "Sesungguhnya karena saking merasa tak berdaya, saya hampir yakin kalau kita sudah tak bisa diselamatkan, tapi hari ini saya diingatkan lagi bahwa ternyata masih banyak orang yang peduli sama republik ini dan tulus mau memperbaiki. Apakah kamu salah satunya?"
Ernest Prakasa hingga Tantri Kotak
Ernest Prakasa: "Peluk nurani kuat-kuat. Pelihara integritas, jaga akal sehat. 🇮🇩"
Pandji Pragiwaksono: "Rakyat Bersatu Tak Bisa Dikalahkan. Presidennya Gemoy, Pemerintahnya Goyang."
Duta Sheila on 7: "Hasbunallah wa ni’mal wakiilNi’mal maula wa ni’man nasiir 🤲🏼🙏☝️"
Fedi Nuril: "Niat baik untuk membangun negeri memang butuh kekuasaan. Cara mendapatkan kekuasaan pun harus ada batasnya. Ketika batasan itu kelewatanMaka berubahlah niatnya."
Tanti Kotak: "Bismillah, bersuara untuk masa depan bangsa! Agar tidak bobrok ke depannya."
Joko Anwar: "Turun ke Jalan?"
Fiersa Besari: "Diacak-acak terang-terangan."
Advertisement
Tika Bravani hingga El Rumi
Tika Bravani: "Demokrasi Sekarat."
Donna Agnesia: "Negara bukan hanya milik segelintir orang & satu golongan saja .. Indonesia milik seluruh rakyat 🙏🏼🇮🇩"
Tara Basro: "BERSATU. LAWAN!"
Fenita Arie: "Sudah cukup untuk selalu diam."
Zivanna Letisha: "Kapan Indonesia maju dan jadi juara kalau Pemerintahnya semena-mena dan menghalalkan segala cara??"
Tata Janeeta: "Bersatu demi Keadilan."
Siti Fauziah (Bu Tedjo): "Pak! Ojo kebablasan! Duhh!!!"
El Rumi: "Itu namanya KRIMINALITAS!! BUKAN POLITIK!! BUKAN TAKTIK!!Itu namanya DEMOKRASI KRIMINAL!!"
Tissa Biani hingga Refal Hady
Arie Kriting: "Dasar tatanan negara sedang diinjak oleh yang katanya mewakili suara rakyat. Mari pantau bersama!"
Bintang Emon: "Dikencingin di muka, tapi gabisa ngapa-ngapain."
Widi Mulia: "#KawalPutusanMK #PeringatanDarurat #JanganDiamLawan"
Ganindra Bimo: "✊🏻 ‼️"
Tissa Biani: "lirik yang sangat visioner 👍🏻🤗 (menyertakan lagu "Agak Laen")."
Refal Hady: "INDONESIA C EMAS."
Selain itu dalam pantauan Liputan6.com, sejumlah bintang lain seperti Abimana Aryasatra, Reza Rahadian, Dira Sugandi, Alya Rohali, Mira Lesmana, Ardhito Pramono, Omar Daniel, Shenina Cinnamon, dan masih banyak lagi, ikut membagikan postingan viral tersebut.
Advertisement