Liputan6.com, Jakarta Musisi Pongki Barata menyapa pendengar lewat album terbarunya yang berjudul "Love Songs". Dirilis dalam format CDigital, sebanyak 10 lagu ikonis yang pernah dinyanyikan sebelumnya, dengan sentuhan musik yang lebih fresh.
Kesepuluh lagu di album "Love Songs" ini diaransemen ulang dengan sentuhan synthpop, yang memadukan synthesizer dan pengaruh digital dengan nuansa analog gitar. Di antaranya lagu "Aku Bukan Pilihan", "Saat Kau Tak di Sini", "Seperti yang Kau Minta", dan banyak lagi lainnya.
"Saya ingin memberikan napas baru pada lagu-lagu ini," ujar Pongki Barata saat konferensi pers yang digelar di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (22/8/2024).
Advertisement
"Dengan pendekatan ini saya berharap pendengar bisa menemukan kembali keindahan lagu-lagu ini dalam kemasan yang lebih modern," sambung Pongki Barata.
Â
Â
Menjadi tantangan tersendiri
Dalam proses produksinya, Pongki menggandeng Tommy Widodo sebagai co-produser, dan gitaris Aldy Kanda dari Kanda Brothers. Proses rekaman yang dilakukan di 4 kota, Bali, Solo, Jakarta dan Yogyakarta, diakui Pongki menjadi tantangan tersendiri dalam menggarap album ini.
"Rekaman dasar dan vokal si Bali, penyempurnaan aransemen musik di Solo, editing dara dan pengisian gitar di Jakarta, serta mixing dan mastering di Yogyakarta," urainya.
Â
Â
Advertisement
Tak butuh waktu lama
Meski begitu, tak butuh waktu lama bagi Pongki untuk menyelesaikan 7 lagu yang pernah dibawakan, dengan sentuhan yang lebih fresh. Sejak menetap di Bali, Pongki merasa cukup produktif dalam urusan musik.
"Jadi untuk 7 lagu itu selesai tidak sampai 2 Minggu sih. Karena saya sudah tau mau ngapain, tim produksinya juga udah nggak perlu dijelaskan macem macem. Jadi polanya udah jelas," kata Pongki.
Â
Â
Mendapat kepercayaan penuh
Pongki merasa senang mendapat kepercayaan penuh dari Hadir Entertainment dan GMI Records dalam proses penggarapan album "Love Song". Bahkan ia mendapat kebebasan dalam memilih lagu mana saja yang akan disajikan di album tersebut.
"Kurasinya ya saya sendiri, jadi tidak diatur label, sesuai selera saya saja. Kecuali yang 3 ya, yang Ka Kei, Rio dan Jemari itu saran dari label," ucap Pongki Barata.
Advertisement