Sukses

Baim Cilik Bakal Bongkar Tabiat Ayahnya yang Dinilai Tak Bertanggung Jawab, Janji Akan Terus Speak Up

Baim Cilik mengaku sudah terlalu lama diam.

Liputan6.com, Jakarta Baim Cilik akan terus speak up alias bersuara mengenai tabiat ayahnya, yang dinilai lari dari tanggung jawab sebagai orang tua. Baim mengaku akan terus buka suara hingga ayahnya bersedia menunjukkan itikad baik dan menghubunginya secara langsung.

Selama ini pria yang bernama Baim Alkatiri tersebut mempertanyakan sikap sang ayah yang pergi begitu saja. Bahkan, hal itu membuat Baim harus menanggung sendiri biaya pendidikannya.

"Itu (itikad baik) yang aku tunggu. aku bakal terus speak up, masih banyak yang aku tutupin," kata Baim Cilik di Kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024).

"Aku bakal berhenti speak up kalau dia hubungin aku dan ada itikad baik. Kalo aku masih ngomong berarti belum ada itikad baik dari dia," Baim Cilik menambahkan.

Diakui Baim, apa yang diungkapkan ini baru secuil dari semua fakta yang disimpannya tentang ayahnya. Jika tak juga ada itikad baik dari sang ayah, Baim mengaku akan membongkar semuanya.

"Karena ada sesuatu, dan nggak bisa aku buka semua karena emang harus step by step. Karena buka ini aja butuh dua tahun. Aku bakal buka semua dalam waktu dekat," kata Baim.

2 dari 4 halaman

Baim Cilik Minta Tanggung Jawab soal Biaya Pendidikan

Baim menuntut tanggung jawab sang ayah atas biaya pendidikannya. Bahkan Baim menyarankan sang ayah mencicil, andai tidak sanggung membayar biaya sekolah yang selama ini ia tanggung sendiri.

"Cicil aja duit sekolahku. Enggak mungkin dong aku bayar semuanya. Aku enggak mau dia nelepon orang terus transfer ke aku. Aku mau dia sendiri yang hubungin aku, dia sendiri yang transfer aku. Kalau enggak bisa bayar semuanya, cicil aja," kata Baim.

3 dari 4 halaman

Baim Mengaku Sudah Diam Terlalu Lama

Sudah dua tahun terakhir Baim menyimpan kegundahan tentang sikap ayahnya. Selama ini ia memilih diam karena masih menyimpan harapan sang ayah akan kembali dan menunjukkan tanggungjawabnya sebagai orang tua.

"Aku selama dua tahun berharap dia balik ke aku dan ada tanggung jawabnya. Aku sudah diam terlalu lama, aku udah nyimpen semuanya sendirian, cuma aku sama abangku sama mamaku, cuma itu kayak tetep aja," aku Baim Cilik.

4 dari 4 halaman

Nomor Diblokir Sejak 2022

Saat ini Baim juga tidak bisa menjalin komunikasi dengan ayahnya. Baim menyebut sang ayah memblokir nomor teleponnya sejak 2022 lalu.

"Nggak, aku udah nggak ada komunikasi sama ayah sejak 2022. Karena diblokir sama ayah," ucap Baim Cilik.