Sukses

MBC Gugat Rumah Produksi Drakor Jeongnyeon: The Star Is Born yang Bakal Tayang di tvN

Lantas, bagaimana nasib penayangan drakor Jeongnyeon: The Star is Born?

Liputan6.com, Seoul - Sebuah langkah mengejutkan diambil oleh MBC, terkait drakor Jeongnyeon: The Star is Born yang akan tayang di tvN pada Oktober mendatang. Yakni melayangkan gugatan terhadap rumah produksi drakor ini, yakni Studio N, Management mmm dan NPIO Entertainment.

Sekadar informasi, sebelumnya drakor ini memang sempat didiskusikan untuk tayang di MBC, tapi belakangan justru tayang di tvN.

Diwartakan The Korea Times dan Celeb Confirmed baru-baru ini, gugatan tersebut membuahkan keputusan pengadilan, yang mengizinkan MBC untuk menyita aset perusahaan-perusahaan ini. Alasan MBC, mereka merasa dikhianati karena studio tersebut membawa drakor yang dibintangi Kim Tae Ri dan Shin Ye Eun tersebut ke stasiun TV sebelah, tvN, tanpa persetujuan mereka.

“Terkait Jeongnyeoni, kami mengajukan permintaan penyitaan properti terhadap perusahaan produksi karena penyalahgunaan perolehan dari bisnis, juga kerugian akibat penghentian negosiasi kontrak yang tidak adil. Pengadilan menilai semua klaim kami memiliki dasar dan mengabulkan permintaan penyitaan secara penuh,” kata pihak MBC.

Informasi dari narasumber dari dalam industri ini menyebutkan, bahwa MBC ikut berpartisipasi dalam proses pra-produksi, termasuk riset dan casting. MBC mengklaim mereka menderita kerugian karena drakor ini tak jadi tayang di stasiun mereka, ditambah sutradara Jung Ji In memilih mundur dari MBC.

Pihak studio sendiri membantah keras tuduhan tersebut. Sebaliknya, mereka menuduh MBC menyalahgunakan kekuasaan dan menekan ketiga studio ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pihak Studio Klaim Tak Ada Dukungan Finansial dari MBC

Studio N, Management mmm, dan NPIO Entertainment merilis pernyataan resmi pada Kamis pekan lalu, sebagai reaksi atas manuver MBC. Pihak mereka mengklaim, drakor ini dikembangkan dan direncanakan tanpa ada dukungan finansial dari pihak MBC.

Bahkan MBC disebut menunda-nunda negosiasi terkait biaya produksi.

“MBC membuat kami dipaksa untuk menerima syarat-syarat mereka yang tidak masuk akal. Akhirnya, rumah produksi tak pernah mencapai kesepakatan dengan MBC mengenai biaya produksi,” kata pihak mereka.

3 dari 4 halaman

Terpaksa Cari Platform Lain untuk Menayangkan Drakor Jeongnyeon: The Star Is Born

Tak hanya itu, ketiga studio produksi ini juga mengklaim bahwa 20 hari sebelum syuting dijadwalkan untuk dimulai, MBC malah menyuruh mereka mencari saluran lain.

“Akibatnya, produksi tertunda lebih dari sebulan sementara kami pindah ke platform lain."

4 dari 4 halaman

Nasib Drakor Jeongnyeon: The Star is Born?

Lantas, bagaimana nasib penayangan drakor Jeongnyeon: The Star is Born? Ketiga studio ini menegaskan bahwa penayangan drakor tersebut tak terkait sama sekali dengan penyitaan. Drakor ini tetap akan tayang seperti yang dijadwalkan, yakni pada 12 Oktober 2024 mendatang.

Jeongnyeon: The Star is Born sendiri berlatar tahun 1950-an, setelah Perang Korea. Ceritanya mengikuti perjalanan Jeong Nyeon (Kim Tae Ri), seorang remaja berbakat dalam seni vokal, yang bercita-cita menjadi aktor teater tradisional kondang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.