Sukses

Usher Ngaku Akunnya Di-hack, Usai Cuitannya Hilang Total di X Diduga Gara-Gara Kasus Diddy

Usher kena getah dari kasus hukum Diddy, karena dekatnya hubungan kedua musisi ini.

Liputan6.com, Jakarta Usher jadi sorotan gara-gara kejadian janggal di akun media sosialnya. Dilansir dari Page Six dan Billboard pada Senin (23/9/2024), seluruh konten di akun Twitter atau X penyanyi ini sempat hilang.

Pada hari Minggu kemarin, hanya beberapa konten dalam akun medsos ini yang tersisa—termasuk dua cuitan yang terlihat seperti penipuan kriptokurensi.

Kejadian ini lantas dihubungkan oleh banyak warganet, dengan kasus menggegerkan yang tengah dihadapi sahabat Usher, Diddy alias Sean Combs. Yakni dakwaan soal kejahatan seksual termasuk perdagangan seks.

“Enggak ada orang dalam timnya yang bilang pada Usher kalau menghapus 7 ribu cuitan terlihat gila dalam situasi seperti sekarang,” cuit seorang warganet.

“Usher membabat semua sejarah Twitter-nya membuat kita tahu semua yang perlu kita ketahui,” kata yang lain. Spekulasi warganet ini ternyata didengar Usher dan langsung dibantah olehnya.

2 dari 4 halaman

Klarifikasi Usher

Pada Senin pagi waktu Indonesia, cuitan Usher sudah muncul—termasuk klarifikasi terbarunya mengenai insiden ini.

Account got hacked and d*mn y’all ran with it! 😂😂😂 See you tonight at Intuit Dome ✌🏾👀✌🏾 (Akunku diretas dan kalian sibuk membahasnya. Sampai jumpa malam ini di Intuit Dome),” tulisnya, sambil mempromosikan konsernya.

 

3 dari 4 halaman

Kedekatan Usher dan Diddy

Usher kena getah dari kasus hukum Diddy, karena dekatnya hubungan kedua musisi ini. Sang pelantun “Yeah!” tinggal bersama Diddy sepanjang era 1990-an, kala ia masih berusia 14 atau 15 tahun. Dari sang rapper pula ia belajar seluk beluk industri musik.

Pada interviu tahun 2004 bersama Rolling Stone, Usher mengatakan saat tinggal bersama Diddy, selalu ada wanita yang keluar masuk di rumah sang rapper “I’ll Be Missing You.”

Usher juga menjadi saksi dalam kasus kekerasan Diddy terhadap penyanyi Cassandra “Cassie” Ventura.

4 dari 4 halaman

Rangkuman Kasus Kriminal Diddy

Seperti diketahui, Diddy ditangkap di New York pada 16 September waktu setempat. Ia sempat mengajukan penangguhan penahanan, tapi ditolak sehingga masih mendekam di jeruji besi sampai jadwal persidangan tiba.

Dalam dakwaan yang diperoleh pihak media, Diddy dituduh melakukan kejahatan seksual dalam rentang satu dekade, dari konspirasi pemerasan, perdagangan seks, dan keterlibatan dalam prostitusi. Sejumlah wanita yang jadi korban dalam kejahatan ini, seringkali direkam.

Jaksa juga menyebut bahwa Diddy tak jarang memberikan obat-obatan kepada para korban, yang bertujuan membuat mereka menurut. Ia juga dituduh menggunakan organisasi kriminal—yang secara kolektif disebut sebagai Combs Business—dengan kedok perusahaan korporat. Ia menggunakan karyawannya untuk memfasilitasi berbagai kegiatannya.

Dalam penangkapannya, polisi mengamankan barang bukti termasuk narkoba, senjata api dan amunisi, hingga lebih dari seribu botol baby oil dan cairan lubrikasi.