Sukses

Dede Sunandar Kerja di Perusahaan Alat Kesehatan, Spill Penghasilan dan Fasiltas yang Didapat

Dede Sunadar mengakui penghasilan yang didapatkan di perusahaan ini memang tidak sebesar dunia entertainment.

Liputan6.com, Jakarta Dede Sunandar membagikan kabar baru tentang profesinya. Lama tak muncul di layar kaca usai gagal nyaleg, kini Dede bekerja di bidang pemasaran untuk alat-alat kesehatan.

Diakui Dede Sunadar, tentu penghasilan yang didapatkan tidak sebesar dunia entertainment. Namun ia bersyukur masih dapat menafkahi anak istri, dan juga menyisihkan uangnya untuk ditabung.

"Ya rasanya luar biasa lah. Maksudnya, biasanya dulu dapet sampai puluhan bahkan ratusan," kata Dede Sunandar di Kawasan Jatiwaringin, Bekasi, Kamis (26/9/2024).

"Kalau sekarang ibaratnya 10 atau 15 itu udah alhamdulillah bersyukur banget lah. Sudah bisa nabung juga terus ada jenjang kariernya," Dede Sunandar menambahkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Dapat Fasilitas Rumah

Tak hanya itu, Dede juga mengaku mendapatkan fasilitas dari tempatnya bekerja. Mulai dari fasilitas rumah hingga kendaraan untuk menunjang mobilitas pekerjaannya.

"Terus difasilitasi dengan ada kendaraan, dengan ada rumah. Ya itu menurut Dede sangat luar biasa lah untuk seorang Dede," ungkapnya.

3 dari 4 halaman

Jadi Jarang Ketemu Istri

Dede menyebut sang istri mendukung pekerjaan barunya itu. Meskipun aktivitas baru Dede lebih banyak di luar kota menyebabkan ia jarang bertemu anak dan istrinya.

"Kebutuhan terpenuhi, istri juga support. Kadang-kadang kayak sekarang aja belum pulang hampir satu bulan lebih. Habis dari sini kan reading film. Terus syuting tanggal 28, 27-nya itu harus terbang ke Jogja lagi. Paling sebentaran ketemu, jalan," jelasnya.

4 dari 4 halaman

Urus Dua Pabrik

Dede menambahkan, kantor tempatnya bekerja berlokasi di wilayah Jakarta Pusat. Hanya saja, ia harus standby di Yogyakarta. Kebetulan perusahaan itu memiliki pabrik di dua kota, Yogyakarta dan Tegal.

"Kantor di sini, Jakpus. Tapi standby di Jogja, karena pabriknya di Jogja sama Tegal. Jadi gue mengurus dua pabrik sebenernya, cuma di nedsosnya. Cuma secara kerjanya gue di pabriknya," ucap Dede Sunandar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.