Liputan6.com, Jakarta - Dinda keluar dari ruangan dengan air mata berlinang, berjalan menuju tangga. Andi mengikutinya, berusaha menenangkan Dinda. Tanpa mereka sadari, Marina diam-diam mendengarkan dan merekam percakapan mereka.
Marina tersenyum puas. Dinda sempat menceritakan kejadian di resort dengan William, membuatnya kembali terjebak dalam perasaannya terhadap William. Marina tak melewatkan satu kata pun dari Dinda, terus merekam setiap detik.
Baca Juga
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Jumat 20 Desember 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Jumat 20 Desember 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Saleha Episode Jumat 20 Desember 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Sementara itu, William menunggu Salma di depan sekolah. Argo keluar lebih dulu dan mendekati William dengan pikiran penuh kecurigaan.
Advertisement
William terlihat sedikit tidak ramah. Argo kemudian menanyakan apakah William mengenal seseorang bernama Shakira. William terkejut dan berpura-pura mengingat-ingat, bertanya-tanya bagaimana Argo bisa menanyakan tentang Shakira.
Saat itu, Salma keluar dan William menyambutnya dengan penuh mesra, sengaja membuat Argo merasa panas. Mereka pun pergi dari sana.
William dan Salma kemudian makan di sebuah kafe outdoor. Salma merasa heran karena William biasanya sibuk dengan pekerjaan, namun kali ini ia meluangkan waktu untuknya.
Tiba-tiba, ada keributan kecil yang ternyata adalah pertunjukan flashmob yang spektakuler. Salma terkejut dan sangat senang melihatnya. Di akhir pertunjukan, semua penari memegang tulisan I LOVE YOU SALMA AND WILL ALWAYS DO, membuat Salma merasa sangat bahagia.
Setelah itu, mereka berjalan-jalan di mall. Salma bertanya mengapa William melakukan hal-hal romantis seperti itu.
William meyakinkan Salma bahwa ia ingin menjaga kehangatan cinta mereka seperti saat mereka pacaran dulu, karena Salma adalah wanita yang sangat istimewa dan pantas mendapatkan perlakuan spesial.
Salma sangat terharu, memeluk William dan mengatakan bahwa William adalah pria paling romantis yang pernah ia kenal, seperti seorang pangeran dalam khayalannya. William membalas pelukan Salma dengan hangat.
Namun, di tengah kebahagiaan itu, William melihat Erwin masuk ke sebuah toko. William terkejut dan segera mengejar Erwin. Erwin terlihat membeli sesuatu untuk seorang perempuan, membuat William merasa geram.