Liputan6.com, Jakarta - Argo bertemu dengan Dinda dan marah padanya, menuntut penjelasan mengapa Dinda bisa sampai dalam kondisi seperti itu. Argo tetap bersikeras bahwa Salma perlu mengetahui kebenarannya.
Namun, Dinda menangis dan mengancam bahwa ia akan merasa hancur jika Argo memberitahu Salma. Kebingungan melanda Argo, hingga akhirnya Dinda memohon agar Argo berjanji untuk tidak pernah mengungkapkan rahasia ini kepada Salma. Argo terdiam, tertegun dengan permintaan tersebut.
Baca Juga
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Saleha Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Di rumah sakit, Salma dan Will bertemu dengan Ayunda. Salma langsung menanyakan kondisi Dinda dan keberadaan Argo.
Advertisement
Tepat pada saat itu, Argo muncul, dan mereka saling bertatapan. Salma bertanya apakah ia bisa menjenguk Dinda, dan Argo mengiyakan, memberitahu bahwa Dinda ada di dalam. Saat Salma hendak masuk, Will berusaha mengikutinya, namun Argo menahannya.
Di dalam kamar, Salma bertemu dengan Dinda dan merasa sangat sedih, bertanya mengapa Dinda bisa sampai seperti ini.
Dinda mengatakan bahwa ia tidak bisa menceritakan apa-apa, meskipun Salma terus mendesaknya. Dinda hanya bisa menangis, sementara Salma berusaha menghibur dan menguatkannya. Dinda memeluk Salma dan meminta maaf sambil menangis, membuat Salma bingung namun tetap memberikan dukungan.
Akhirnya, Will memutuskan untuk jujur dan memberitahu Salma tentang semua yang terjadi. Di depan kamar Dinda, Will mengatakan kepada Salma bahwa ada hal penting yang perlu ia sampaikan.
Mereka terkejut melihat Lilia yang berada di dalam kamar, menjenguk ibunya dengan ditemani seorang pembantu, tampak khawatir. Salma melihat ke arah Will dengan penuh rasa ingin tahu, bertanya apakah hal yang ingin dibicarakan ada hubungannya dengan Dinda.
William tampak berkonflik dengan batinnya, namun kemudian menggenggam tangan Salma, menatapnya, dan mengakui bahwa ya, semua yang ingin ia bicarakan memang berhubungan dengan Dinda dan juga Lilia.