Sukses

6 Tokoh Penting Aku Jati Aku Asperger Dibintangi Jefri Nichol dan Dikta, Film Karya Sineas Fajar Bustomi

Selain Jefri Nichol, Aku Jati Aku Asperger diperkuat performa Dikta, Hanggini, Carissa Perusset, Ziva Magnolya, Keisya Levronka hingga Gabriel Prince.

Liputan6.com, Jakarta Di tengah dominasi horor yang tak kunjung surut, Aku Jati Aku Asperger dengan bintang utama Jefri Nichol siap mengharubirukan bioskop. Film produksi Falcon Pictures ini tayang mulai 31 Oktober 2024.

Selain Jefri Nichol, Aku Jati Aku Asperger diperkuat performa Dikta, Hanggini, Carissa Perusset, Ziva Magnolya, Keisya Levronka, hingga Gabriel Prince. Cerita unik dan bertabur bintang jadi daya tarik tersendiri.

Dalam film ini, Jefri Nichol beroleh tantangan baru sebagai Jati, pengidap sindrom Asperger yakni gangguan kemampuan berkomunikasi dan interaksi sosial. Sindrom ini bagian dari spektrum autisme.

Pengidap sindrom Asperger sebenarnya punya kecerdasan dan kemampuan berbahasa yang baik. Laporan khas Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 tokoh penting dalam film Aku Jati Aku Asperger. Siapa saja mereka? Mari simak.

 

2 dari 7 halaman

1. Jati (Jefri Nichol)

Hidup dengan sindrom Asperger, Jati terobsesi dengan segala hal yang berhubungan dengan kereta api. Ia tahu spek gerbong, jenis kereta api, rute keberangkatan dan kedatangan hingga stasiun mana saja yang disinggahi.

Ranjangnya pun berbentuk gerbong KA. Jati kerja sebagai penjaga makam. Ia membersihkan dan merapikan kuburan bareng Ambar, Bekri, dan Comal. Bagi Jati, keteraturan adalah segalanya. Perubahan berpotensi merusak kerapian.

 

3 dari 7 halaman

2. Daru (Dikta)

Jati adalah anak bungsu dari dua bersaudara. Kakaknya, bernama Daru. Hanya Daru yang memahami dunia Jati yang sangat teratur dan berisi kereta api melulu. Saat keteraturannya diusik, Jati tantrum.

Kalau sudah begini, Daru dipanggil untuk menenangkan. Ia menjelma petugas KAI yang berkomunikasi dengan Jati sebagai masinis. Daru yang family man membuka layanan perbaikan barang-barang elektronik.

 

4 dari 7 halaman

3. Kiara (Carissa Perusset)

Jati tinggal seatap dengan Daru dan pacarnya, Kiara. Kiara cantik dengan parfum aroma jasmine. Sayur asam buatannya terasa manis. Atas nama cinta, Daru menerima kekurangan dan kelebihan Kiara.

Suatu hari, keduanya bertengkar hebat gara-gara Jati. Daru dan Kiara akhirnya putus. Kiara minggat. Jati yang tak ingin melihat Daru jomlo mulai pasang strategi untuk mencarikan pengganti Kiara.

5 dari 7 halaman

4. Jenar (Hanggini)

Kreator konten yang riang ini mendatangi lembaga pendidikan tempat Jati menimba ilmu. Jenar bermaksud menjadikan Jati bintang tamunya. Apes, sebuah insiden terjadi.

Jenar tak sengaja merobek sketsa kereta api yang susah payah dibuat Jati. Walhasil, Jati tantrum di ruang kelas hingga menggigiti lengan sendiri. Daru dipanggil untuk menenangkan.

6 dari 7 halaman

5. Tika (Vonny Anggraini)

Tak banyak dialog yang diucap di sepanjang film namun sejumlah adegan mendefinisikan ibu seperti apa Tika ini. Jati tak nyaman karena ibunya kelenik banget. Di dekat rumah Jati, ada semacam kuburan untuk ritual “menyembah” dan menyajikan sajen.

Belum lagi bak mandi bertabur kembang setaman bikin Jati tak nyaman. Namun, sejumlah momen memperlihatkan Tika tempat bersandar Daru ketika ia lelah. Tika mengusap kepala Daru. Ya, tak ada yang bisa menggantikan teduhnya usapan tangan ibu.

 

7 dari 7 halaman

6. Dewo (Willem Bevers)

Seperti Tika, Dewo dalam film ini pun tak banyak dialog. Sejumlah momen menggambarkan Dewo tipe suami yang memahami dan setia pada istri termasuk mendampingi Tika menjalani ritual kelenik.

Dewo mendampingi istrinya menonton televisi diiringi gelak tawa yang bikin kepala Jati lagi-lagi pening. Tipe ayah tak banyak omong tapi selalu ada dan kehadirannya menghangatkan suasana.