Liputan6.com, Jakarta Repot juga jadi Baim Wong. Setelah mendaftarkan perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, ia buka suara soal penyebab namun dirujak netizen. Saat bungkam pun, suami Paula Verhoeven dianggap pelit informasi.
Ketika akhirnya buka kartu dengan air mata berlinang, Baim Wong masih saja dikecam. Walhasil usai sidang mediasi, ia merasa serbasalah karena selalu dihakimi netizen yang notabene tak tahu detail kondisi rumah tangganya.
Baca Juga
Karenanya ketika ditanya awak media, Baim Wong yang didampingi kuasa hukum, Fahmi Bachmid, tampak berhati-hati dalam menjawab. Berkali, bintang film Bebas minta didoakan. Tidak lebih.
Advertisement
“Sudah, doain saja saya dengan Paula,” kata Baim Wong, kami lansir dari video klarifikasi di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (28/10/2024). Dalam sidang yang digelar hari ini, Paula Verhoeven dan Baim Wong hadir.
Serahkan Ke Pengacara
Bintang sinetron Anugerah Cinta berjanji akan hadir dalam sidang mediasi yang digelar besok, 29 Oktober 2024, jam 13.30 WIB. Mediasi dilanjutkan besok karena salah satu pihak memohon kesempatan lagi.
“Besok masih ketemu lagi kok, siang,” ujar Baim Wong. “Pokoknya saya akan serahkan ke Bang Fahmi karena dia yang lebih (paham hukum). Takutnya kalau saya (salah kasih statement),” ia menbambahkan.
Advertisement
Apa Saja Salah, Mendingan Diam
Setelahnya, Baim Wong berkeluh kesah karena selalu disalahkan netizen. Saat buka suara soal masalah rumah tangga, ia dianggap membongkar aib. Saat menangis pun, banyak yang menyangsikan.
Intinya, serbasalah. “Ke Pengadilan saja nanti semuanya. Gue diam salah, gue ngomong salah. Gue nangis salah. Apa saja salah. Mendingan diam,” curhat Baim Wong lalu bergegas masuk mobil.
Belum Ada Kegagalan
Terpisah, saat disinggung mediasi yang gagal, Fahmi Bachmid menjelaskan, upaya damai Baim Wong dan Paula Verhoeven sebenarnya belum 100 persen menemui jalan buntu.
“Belum ada kegagalan ya. Belum. Mereka diberi kesempatan besok sampai jam 13.30. Jadi besok jam 13.30 Paula akan hadir. Baim juga hadir. Apa yang dibicarakan saya juga tidak tahu karena itu menjadi hak dari hakim mediator,” urainya.
Advertisement