Sukses

Razman Dongkol Berat, Hotman Paris Sindir Orang yang Dulu Ngaku Hebat Sekarang Mau Diadili

Hotman Paris menyindir tipis-tipis soal orang yang dulu mengaku hebat tapi kini akan diadili. Tak disangka Razman Arif Nasution membalas sindiran tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Perseteruan pengacara kondang Hotman Paris dengan Razman Arif Nasution meruncing setelah kuasa hukum Vadel Badjideh itu jadi tersangka lalu disidik jari dan menjalani tes kesehatan di Bareskrim Polri Jakarta, Senin (4/11/2024).

Razman Arif Nasution jadi tersangka kasus pencemaran nama baik atas laporan Hotman Paris. Berkas perkara sudah P21. Usai dites kesehatan, ia menjalani prosedur hukum di Kejaksaan Negeri Jakarta Utara.

Keesokan harinya, Hotman Paris mengunggah tangkap layar headline salah satu media daring bertajuk: Razman Ngaku Dizalimi Penyidik Bareskrim Polri Saat Diperiksa Soal Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman.

Menyertai unggahan ini, presenter program Hotroom menulis status teks nyelekit untuk pihak seberang. “Khan kamu ngaku hebat?? Kok bisa sudah mau diadili?” tanya Hotman Paris, Selasa (5/11/2024).

2 dari 4 halaman

Akan Terbuka Semuanya

Di luar dugaan, Razman Arif Nasution mengetahui sindiran ini lalu merespons di kolom komentar. Ia meminta Hotman Paris tak banyak omong dan bersumpah akan membuktikan di persidangan.

Kau itu hanya banyak bac** dan lihat akan terbuka semuanya dan menjadi tontonan publik tentang siapa kau dan sidang adalah permintaan saya bukan karena kehebatan kau,” Razman Arif Nasution menulis.

 

3 dari 4 halaman

Selamat Menikmati Tontonan Menarik

Selamat menikmati tontonan menarik seluruh masyarakat Indonesia dan mancanegara,” pungkasnya. Razman Arif Nasution optimistis bisa lolos dari kasus pencemaran nama baik Hotman Paris.

Diberitakan sebelumnya, Razman Arif Nasution merasa dizalimi tim penyidik Bareskrim Polri setelah berkas perkara pencemaran nama baik yang menempatkannya sebagai tersangka dinyatakan P21.

 

4 dari 4 halaman

Ketika Razman Merasa Dizalimi

Sejumlah pertanyaan menggenang di benaknya. “Karena saya merasa sangat dizalimi. Bayangkan, saya meminta dihadirkan saksi yang meringankan tidak pernah diperiksa. Naik sidik juga tidak diperiksa yang meringankan,” ujar Razman Arif Nasution.

Lebih lanjut, ia menggarisbawahi kabar menjadi tahanan kota tidak benar. Razman Arif Nasution tak ditahan Kejaksaan Negeri Jakarta Utara. “Enggak ada. Yang ditahan siapa? Enggak ada tahanan kota. Enggak ada yang ditahan!” tepisnya.