Sukses

Denny Sumargo dan Aliansi Suku Bugis Makassar Berdamai Terkait Polemik Ucapan yang Dinilai Kontroversial

Denny Sumargo mengucapkan terimakasih kepada Ketua KKSS yang telah mengayomi dan menyelesaikan kesalahpahaman ini dengan baik.

Liputan6.com, Jakarta Polemik Komunitas Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) dan Denny Sumargo akhirnya berujung damai. Seperti diketahui, Denny Sumargo sebelumnya dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian yang menyangkut ras dan etnis.

Denny Sumargo pun bersilaturahmi ke Kantor BPP KKSS di Kawasan Bendungan Hilir, Jakarta, Selasa (12/11/2024). Ia mengucapkan terimakasih kepada Ketua KKSS yang telah mengayomi dan menyelesaikan kesalahpahaman ini dengan baik.

"Saya Denny Sumargo hari ini berkunjung ke tempatnya kerukunan keluarga Sulawesi Selatan. Jadi bersama Ketua, bapak Muchlis, dengan senior lain.

"Kita semua saudara, dan saya itu sangat menyayangkan isu Sara ini dibawa dan dikembangkan di luar dan di-create untuk membuat masalah," ujar Denny Sumargo.

2 dari 4 halaman

Denny Sumargo mengucapkan terima kasih

Denny Sumargo juga mengucapkan terima kasih kepada Ahmad Ridha, pihak pelapor, yang mengonfirmasi secara langsung perihal yang terjadi. Sehingga, permasalahan ini bisa diselesaikan dengan baik.

"Saya datang ke sini berterima kasih semuanya termasuk Ridha yang melaporkan saya. Dengan niat baiknya hubungi saya, dan konfirmasi saya, itu terima kasih banyak," tuturnya.

3 dari 4 halaman

Ahmad Ridha sempat menghubungi Denny Sumargo

Ahmad Ridha mengakui sempat menghubungi Denny guna mengonfirmasi masalah yang terjadi. Atas permohonan maaf yang disampaikan, ia pun memutuskan mencabut laporannya.

"Saya menghubungi, beliau meminta maaf, jadi saya cabut laporannya," kata Ridha.

4 dari 4 halaman

Kesalahpahaman dengan komunitas Bugis-Makassar telah selesai

Denny melanjutkan, kesalahpahaman dengan komunitas Bugis-Makassar telah selesai dan tidak perlu dibahas lagi.

"Kalau sudah clear, clear. Tidak ada setelah clear baru ini. Makanya saya terima kasih banyak," ucap Denny Sumargo.