Sukses

Ernest Prakasa Curhat Repotnya Praproduksi Film Cinta Tak Seindah Drama Korea, Bolak-balik ke Seoul

Ernest Prakasa buka kartu soal repotnya fase praproduksi film Cinta Tak Seindah Drama Korea yang dibintangi Lutesha, Jerome Kurnia, dan Ganindra Bimo.

Liputan6.com, Jakarta Syuting film di luar negeri tak sesimpel yang dibayangkan. Itulah yang dialami Ernest Prakasa dan Meira Anastasia saat memproduksi film Cinta Tak Seindah Drama Korea yang akan tayang di bioskop mulai 5 Desember 2024.

Bikin film biasanya dibagi tiga fase yakni praproduksi, produksi, dan pascaproduksi. Yang paling repot saat bikin Cinta Tak Seindah Drama Korea ternyata fase praproduksi karena ia harus bolak-balik ke Seoul sebelum syuting dimulai.

“Yang paling menantang praproduksi. Kita selalu percaya kelancaran produksi sangat tergantung dari kematangan tingkat praproduksinya. Sementara kita belum pernah melakukan praproduksi di luar negeri,” kata Ernest Prakasa.

Itu sebabnya, rumah produksi Imajinari merekrut sejumlah kru film dengan jam tinggi untuk memastikan syuting di Korea Selatan bersama Jerome Kurnia, Lutesha, Ganindra Bimo, dan kawan-kawan berjalan mulus.

2 dari 4 halaman

Ke Seoul Bareng Meira Anastasia

Dalam sesi wawancara via telepon dengan Showbiz Liputan6.com, baru-baru ini, Ernest Prakasa membeberkan repotnya bolak-balik ke Seoul jelang syuting. Kali pertama ia datang ke Seoul berdua dengan Meira Anastasia.

“Sebelumnya Meira sudah dua kali. Dia pas bareng sama aku ke Seoul itu kali ketiga. Dia sudah dua kali. Sekali sendiri. Kali kedua bareng teman untuk cari lokasi yang menurutnya, pernah nonton di drakor sambil membayangkan bisa bikin adegan apa di situ,” akunya.

3 dari 4 halaman

Ke Seoul Bersama Rombongan Kecil

Dalam Cinta Tak Seindah Drama Korea, Meira Anastasia menjabat penulis naskah sekaligus sutradara. Saat ke Seoul dengan Ernest Prakasa, Meira Anastasia menjelaskan kota mana saja yang ditarget dan untuk adegan apa saja.

“Habis itu kami ke sana lagi, dengan rombongan kecil. Ada director of photogaphy, line producer, dan mulai mengobrol dengan production service di Seoul yang mengurus operasional produksi selama di sana termasuk logistik, transportasi, perizinan segala macam,” ujar Ernest Prakasa.

 

4 dari 4 halaman

Memastikan Kesiapan Logistik dan Kru

Jelang syuting, sutradara film Cek Toko Sebelah terbang duluan ke Seoul untuk memastikan kesiapan kru dan peralatan di sana. Mengetahui semuanya telah siap, Ernest Prakasa menarik napas lega.

“Datang lagi ke sana sebelum syuting, kami datang lebih dulu untuk memastikan bahwa kesiapannya sudah normal baru kru yang lain menyusul. Jadi yang paling ribet pas praproduksi memastikan semuanya ketika syuting berjalan dengan baik,” ia mengakhiri.

Video Terkini