Sukses

Intip Tren Kecantikan 2025 Kalangan Artis dari The Quiet Luxury Hingga Rutinitas Skincare, Seperti Apa?

Tahun 2024 segera berganti. Jelang pergantian tahun, tren kecantikan 2025 mulai diintip para beauty enthusiast dan masyarakat. Setidaknya, ada tujuh tren.

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2024 segera berganti. Jelang pergantian tahun, tren kecantikan 2025 pun mulai diintip para beauty enthusiast maupun masyarkat Indonesia. Setidaknya, ada tujuh tren kecantikan yang diprediksi menggema di 2025. Apa saja?

Pertama, skincare menjadi rutinitas karena treatment-nya lebih nyaman dan terjangkau. Ini membuat kecantikan tak lagi bersifat eksklusif dan kulit sehat makin mudah dicapai berbagai kalangan.

Tren kedua di kalangan artis dan masyarakat, The ProActive Beauty: Prejuvenation dan Collagen Banking dengan pendekatan pencegahan ketimbang mengkoreksi. Fungsinya, mencegah tindakan korektif yang berat di kemudian hari. 

Ketiga, The Rise of Early Intervention. Anak-anak muda saat ini lebih berani melakukan tindakan face contouring seperti botoks hingga perawatan invasif seperti skin boosters untuk mencegah tanda-tanda penuaan dini.

 

2 dari 4 halaman

Tren Kecantikan 2025

Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Jumat (29/11/2024), pemerhati kecantikan sekaligus Co-founder and CEO Premiera Skin-BodyCare, Amelia Susrono, menjelaskan fenomena ini.

“Sekarang mereka cenderung berani melakukan tindakan invasive dan face contouring di klinik kecantikan. Orangtua diharapkan membimbing dan mengarahkan langkah pertama beauty journey ke klinik kecantikan yang sudah tersertifikasi dan mempunyai reputasi baik,” ulasnya.

Tren keempat, The Quiet Luxury and Mindful Aesthetics. Saat ini terjadi pergeseran dari makeup berlebihan menuju penampilan alami minim bahkan tanpa makeup atau nomakeup makeup look hingga flawless skin. Ini bukan tanpa alasan.

3 dari 4 halaman

Transparansi dan Integritas Produk

“Konsumen makin peduli dan kritis atas apa yang masuk ke tubuh mereka. Mereka makin menuntut transparansi dan integritas produk, material, teknologi dan klinik,” kata Amelia Susrono yang telah meresmikan klinik Premiera Skin & BodyCare di Pantai Indah Kapuk, Jakarta.

Kelima, selebritas maupun awam makin hati-hati dengan disposable look atau tren sesaat. Keenam The Age of Cultural Expression. Tren kecantikan saat ini makin menghargai keunikan individu, mendorong kebebasan ekspresi diri yang autentik.

Mereka tak lagi terikat pada standar kecantikan suatu negara, suku, atau ras tertentu. Wanita Indonesia memiliki kecantikan eksotis. Karenanya, tak harus mengikuti standar kecantikan negara lain, yang beda karakter dan keunikannya dengan budaya kecantikan kita.

 

4 dari 4 halaman

Teknologi dan Treatment

“Karenanya, inovasi teknologi dan treatment estetika terkini di Premiera Skin & BodyCare bersifat personalised, mendefinisikan ulang kepribadian, budaya, dan gender. Tidak sekadar meniru standar cantik. Kami percaya, tiap wanita punya kecantikan khas, yang hanya dia yang punya,” urainya.

Terakhir, Regenerative Holistic Beauty and Wellness. Fokusnya selain cantik, juga sehat, bugar dan aktif secara menyeluruh. Dengan kata lain, cantik luar dan dalam. Kecantikan yang bersifat holistik mencakup kesehatan dan kebugaran jangka panjang.

“Kami senang jadi bagian dari pertumbuhan industri kecantikan Indonesia. Kami hadirkan teknologi global untuk konsumen di Jakarta dan Semarang. Kami ingin konsumen merasakan kecantikan berkualitas dan wellness melalui pelayanan kami,” pungkas Amelia Susrono.

 

 

Video Terkini