Liputan6.com, Jakarta Tom DeLonge, gitaris Blink-182 yang juga dikenal sebagai pendiri To the Stars, perusahaan yang berfokus pada penelitian UFO, kembali menjadi sorotan. Kali ini, Tom DeLonge memberikan teorinya terkait laporan penampakan drone misterius di sepanjang Pantai Timur Amerika Serikat.
Menurut Tom DeLonge, objek yang dikira drone tersebut memiliki kesamaan dengan UFO yang sempat dilaporkan pada tahun 1960-an. Dalam unggahannya di Instagram, Tom DeLonge menulis bahwa drone tersebut memiliki kemampuan unik.
"Drone yang sedang dibicarakan ini bisa melayang selama enam jam, lalu menghilang begitu terlihat. Beberapa bahkan mampu masuk ke laut dan kembali ke udara. Ini disebut 'transmedium travel,' sebuah kemampuan yang sangat sulit untuk dilakukan," tulis vokalis Blink-182 yang sempat hengkang ini.
Advertisement
Tom DeLonge membandingkan penampakan tersebut dengan dokumen dari tahun 1965 yang berasal dari Pangkalan Angkatan Udara Francis E. Warren. "Ini terasa seperti pengulangan dari apa yang terjadi di tahun 1960-an," ujarnya.
Pola yang "Meniru" Pesawat Lain
Tom DeLonge juga menambahkan, UFO sering menunjukkan pola yang "meniru" pesawat lain. Katanya, fenomena ini juga terjadi di Skinwalker Ranch yang pernah diteliti oleh pemerintah AS melalui program BAAS dan AATIP.
“Meski kita belum memiliki semua fakta, kita tahu bahwa UFO sering bermain dengan 'mimikri'. Mungkin itu cara mereka menarik perhatian tanpa membuat kita panik secara besar-besaran,” tulis DeLonge.
Advertisement
Antusiasme yang Tak Surut
Tom DeLonge yang sebelumnya sempat membuat heboh ketika Pentagon merilis video UFO yang pertama kali dipublikasikan oleh To the Stars pada 2020, menyampaikan pesannya yang kepada pengamat UFO: “Yah, kita memang memperhatikan mereka.”
Selama ini, Tom DeLonge dikenal sebagai figur yang konsisten menyuarakan teori-teori UFO. Dalam pernyataan sebelumnya, ia pernah mengatakan, “Kami berencana terus mengejar teknologi, mencari lebih banyak jawaban, dan menceritakan kisahnya.”
Karier Blink-182 yang Tetap Bersinar
Sementara itu, Blink-182 baru saja menyelesaikan tur reuni besar-besaran mereka dengan konser terakhir di Mexico City bulan lalu. Band ini juga dijadwalkan menjadi penampil utama di festival When We Were Young 2025.
Teori Tom DeLonge ini menjadi tambahan menarik dalam diskusi panjang tentang UFO, meski tetap membutuhkan verifikasi lebih lanjut dari penelitian independen.
Bagi para penggemar teori konspirasi, penampakan drone ini memberikan bahan spekulasi baru, sementara karya musik DeLonge dan Blink-182 tetap menjadi hiburan utama bagi jutaan penggemarnya di seluruh dunia.
Advertisement