Liputan6.com, Jakarta Galiech Rahardja menyebut 2024 menjadi tahun terberat, karena harus menghadapi proses perceraian dengan Asri Welas. Bahkan hingga saat ini sidang perceraiannya dengan Asri masih bergulir di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat.
Galiech Rahardja pun mengungkap doa dan harapan untuk kehidupannya di 2025 nanti. Ia berharap bisa move on setelah tak lagi berumah tangga dengan Asri Welas.
Baca Juga
"Harapannya recovery ya, pasti kan ada impact di tahun 2024 ya, semua tantangan, bisa dibilang tahun terberat saya, tahun yang paling challenging tahun 2024," ujar Galiech Rahardja di Pengadilan Agama Depok, Jawa Barat, Selasa (24/12/2024).
Advertisement
"Harapannya paling recovery dulu ya, nggak terlalu berharap banyak ya. Mungkin menenangkan diri dulu setelah ribut-ribut 2024," Galiech Rahardja menambahkan.
Galiech memprediksi, proses perceraian dengan Asri sudah diputuskan di 2025. Ia menilai saat itu menjadi momen tepat bagi masing-masing pihak untuk introspeksi diri dan fokus pada pekerjaan.
"Mungkin 2025 sudah ada keputusan, jadi masing-masing bisa tenang dulu dan fokus ke bisnis, bisa introspeksi diri. Mungkin lebih ke arah itu ya. Menenangkan diri lah di tahun 2025," kata Galiech.
Mulai Terbiasa
Diakui Galiech, tentu tidak mudah menghadapi perpisahan setelah sekian lama bersama membangun rumah tangga. Seiring berjalannya waktu, ia mulai membiasakan diri tanpa kehadiran Asri di dekatnya.
"Ya lama-lama biasa, awal-awal berat ya. Kan karena kayak kehilangan, biasanya ada yang manggil sekarang nggak ada lagi. Ya dengan berjalannya waktu ya lama-lama kita suda terbiasa. Masa mau kayak gitu terus, kapan move on-nya," jelasnya.
Advertisement
Perpisahan Berdasarkan Kesepakatan Bersama
Galiech menambahkan, perpisahan ini diputuskan berdasar kesepakatan bersama. Karena itu ia berusaha menyesuaikan sikapnya dengan keadaan yang sekarang.
"Harus ada progres ya. Kita sudah sepakat cerai ya kita juga harus bisa bersikap sesuai ya kalau cerai ya cerai," ucap Galiech Rahardja.