6 Hit Shanty yang Ultah ke-46 Hari ini, Dari Oh Kasih dan Hanya Memuji Hingga Waktu Tak Kan Mampu

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2024 momen penting bagi Shanty. Ia kembali ke layar lebar lewat Perewangan setelah sewindu vakum. Shanty juga merekam ulang lagu “Mahadaya Cinta” dari Krisdayanti untuk menjaga eksistensinya dalam bermusik.

Annisa Nurul Shanty Kusuma Wardhani bukan nama baru di industri seni Tanah Air. Pernah jadi penari di video klip lagu legendaris, “Inikah Cinta” milik ME pada 1998, popularitas pelantun “Oh Kasih” dan “Jatuh Cinta” mengangkasa kala jadi VJ MTV.

Shanty yang juga dikenal lewat hit “Hanya Memuji.” VJ MTV seangkatan dengan Daniel Mananta, Evan Sanders, dan Sarah Sechan ini lalu melebarkan sayap dengan merilis album debut pada 2000 bersama Warner Music Indonesia dan main film.

Lewat Berbagi Suami, Shanty meraih nominasi Pemeran Utama Wanita Terbaik FFI 2006. Pada 30 Desember 2024, ia merayakan ulang tahun ke-46. Laporan khas Showbiz Liputan6.com kali ini menghimpun 6 hit Shanty dari masa ke masa. Simak, yuk!

2 dari 7 halaman

1. Shanty

Shanty. (Foto: Dok. Instagram @shantyofficial)

Di era 1990-an, Anang Hermansyah adalah hitmaker papan atas. Banyak penyanyi yang kariernya terdongkrak setelah membawakan karyanya. Album debut Shanty yang dilepas pada pengujung 2000 memfiturkan karya Anang Hermansyah yakni “Jatuh Cinta.”

Dengan lirik dan melodi mudah diingat, “Jatuh Cinta” dibikinkan klip oleh Dimas Djayadiningrat. Shanty menjelma peri cantik lengkap dengan sayap bersama para penari latar yang meliuk anggun. “Jatuh Cinta” merajai banyak tangga lagu radio kala itu.

3 dari 7 halaman

2. Oh Kasih

Single kedua dari album debut Shanty, menampilkan “Oh Kasih” karya Rieka Roeslan. Ia jadi hit besar, melampui “Jatuh Cinta” dan melintasi zaman. Dikemas dengan aransemen dansa yang energik, video klipnya menampilkan Shanty bersama para penari dengan kostum serbaemas.

“Oh Kasih” salah satu lagu dugem paling asyik yang pernah dibuat musisi Tanah Air. Benar-benar easy going, mengondisikan siapapun minimal menggoyangkan kepala saking enaknya. Oh kasih, jangan kau buat aku menunggu selalu menunggu...

4 dari 7 halaman

3. Hanya Memuji

Album debut Shanty ditopang sejumlah musisi papan atas termasuk Melly Goeslaw dan Anto Hoed yang menyumbang sejumlah lagu salah satunya, “Hanya Memuji.” Yang ini fenomena menarik. “Hanya Memuji” jadi hit radio namun tidak dibuatkan video klip.

Dua tahun kemudian, Warner Music Indonesia merilis album kompilasi Duet Cinta yang merangkum sejumlah hit lawas dalam format duet. “Hanya Memuji” direkam ulang dalam format duet menampilkan Shanty dan Marcell Siahaan. Boom! Jadi hit besar.

5 dari 7 halaman

4. Indah Hari Ini

Setelah album debut sukses, publik penasaran seperti apa album kedua Shanty? Pada 2002, ia kembali lewat Persembahan Dari Hati dengan single “Indah Hari Ini,” karya Emil Bias yang juga menulis “Bilang Saja” dan “Bukan Milikmu Lagi” untuk Agnes Monica.

Sempat dijadikan jingle iklan produk elektronik saking populer, “Indah Hari Ini” yang membuka album Persembahan Dari Hati berhasil mengukuhkan nama Shanty di deret papan atas solis wanita di Tanah Air.

6 dari 7 halaman

5. Mencari Cinta Sejati

Vakum tiga tahun, Shanty kembali dengan album Seperti Langit bersama sejumlah musisi muda Tanah Air kala itu. Denny Chasmala yang pernah menulis “Berharap Tak Berpisah” untuk Reza Artamevia, menyumbang lagu “Mencari Cinta Sejati” di album ini.

Kesan pertama mendengar lagu ini terasa powerful, aransemennya kaya, plus vokal Shanty yang terdengar makin matang. Mengisahkan kesendirian karena gagal melulu dalam percintaan, Shanty membawakan liriknya dengan penuh empati. Dapet banget!

7 dari 7 halaman

6. Waktu Tak Kan Mampu

Shanty pamitan dengan Warner Music Indonesia dengan album 9907 yang berformat the best of. Tiga tahun berselang, ia kembali dengan album Bintang Utara dipayungi E-Motion.

“Waktu Tak Kan Mampu” karya Tompi yang terdengar groovy adalah pilihan pas dan jadi radio hit pada 2010. Shanty di album berisi 8 lagu ini terdengar fresh dan berjiwa bebas!