Liputan6.com, Jakarta Dunia musik telah diwarnai oleh banyak kisah yang menginspirasi, namun juga disertai oleh berbagai momen tragis yang mengejutkan. Salah satu contoh peristiwa paling menggegerkan publik adalah ketika seorang musisi meninggal di atas panggung secara tiba-tiba atau tak lama setelah mereka tampil.
Momen para penyanyi atau musisi meninggal dunia di atas panggung menjadi momen tak terlupakan bagi para penonton yang ada di lokasi, maupun para pecinta musik lainnya. Beberapa insiden di panggung ini, diakibatkan oleh insiden mengerikan hingga serangan jantung mendadak atau kondisi medis yang menyerang secara tiba-tiba.
Baca Juga
Musisi yang mengalami kondisi menjelang ajal ini, banyak juga yang meninggal dalam waktu singkat setelah dilarikan dari lokasi pertunjukan, usai mendapatkan pertolongan pertama. Momen tragis ini juga menjadi pengingat banyak orang bahwa betapa rapuhnya kehidupan, terutama bagi mereka yang selalu berada di bawah sorotan lampu panggung.
Advertisement
Kejadian ini juga memberikan gambaran betapa mendalamnya dedikasi seorang musisi terhadap bidang seni yang mereka geluti, bahkan hingga akhir hayatnya. Daftar ini sekaligus mengenang dan memberikan penghormatan terakhir kepada mereka yang mengabdikan hidupnya untuk dunia musik. Berikut deretannya.
Fatman Scoop Meninggal karena Tak Sadarkan Diri
Salah satu penyanyi yang baru meninggal dunia pada tahun lalu adalah Fatman Scoop. Penyanyi rap atau hip-hop asal Amerika Serikat ini tutup usia di usia 53 tahun. Beberapa saat jelang mengembuskan nafas terakhir, Fatman Scoop sedang tampil di Hamden, Connecticut, Amerika Serikat pada 30 Agustus 2024.
Sharron Elkabas, CEO MN2S selaku pihak label rekaman sang penyanyi, meyampaikan kabar duka ini. Dijelaskan bahwa pemilik nama asli Isaac Freeman III itu sempat pingsan secara mendadak sewaktu ia sedang menghibur para penggemarnya, melansir deadline.com.
Fatman Scoop sempat dibawa ke rumah sakit untuk menjalani upaya penyelamatan. Namun takdir berkata lain. Sang rapper dinyatakan meninggal dunia selama proses tersebut. Fatman Scoop meninggal dunia di usia 56. Melansir Los Angeles Times, penyebab meninggalnya adalah penyakit jantung hipertensi dan aterosklerosis.
Manajer Fatman Scoop, Michael Birch, mengumumkan wafatnya artis mereka pada hari berikutnya dengan penghormatan menyentuh. "Dengan berat hati, saya mengumumkan meninggalnya Isaac Freeman III, yang dikenal secara profesional sebagai Fatman Scoop," tulisnya dalam sebuah pernyataan.
"Kamu mengajariku cara menjadi pria seperti sekarang ini. Aku mencintaimu Scoop, terima kasih banyak atas semua yang telah kamu berikan kepadaku. Beristirahatlah dengan tenang," sambung sang manajer.
Advertisement
Ty Longley Meninggal karena Insiden Kebakaran
Nasib tragis menimpa Ty Longley, musisi sekaligus gitaris grup musik Great White. Ty Longley tewas dalam tragedi kebakaran pada tahun 2003 silam. Insiden ini disebabkan oleh efek kembang api yang menyebabkan kebakaran di salah satu tempat hiburan malam.
Insiden terjadi, saat band ini sedang tampil di tempat itu. Namun, tragedi yang tak terelakkan, serta lokasi yang dilalap api, membuat mereka harus berlarian ke luar area sewaktu tampil. Insiden ini menewaskan sedikitnya 96 hingga 100 orang.
Melansir eonline.com, Ty Longley sempat dilaporkan menghilang setelah terjadinya kebakaran maut. Sang gitaris dinyatakan tewas di sekitar panggung selama kebakaran maut tersebut.
Diduga, Longley seharusnya sudah keluar bersama rekan-rekan bandnya, namun ada saksi mata mengaku melihatnya masuk kembali ke dalam lokasi konser, diduga untuk menyelamatkan gitar atau memastikan temannya selamat.
Beberapa bulan setelah kebakaran Jack Russell dan para personel Great White lainnya, menggelar tur yang ditujukan untuk menggalang dana bagi keluarga para korban kebakaran.
Dimebag Darrell Dihujani Peluru oleh Penggemar Nekat
Mantan gitaris Pantera, Darrell Lance Abbott alias Dimebag Darrell sempat membuat para penggemarnya tersentak dan bersedih lantaran ia ditembak mati saat tampil dengan band barunya yang bernama Damageplan. Kejadian ini bertempat di Columbus, Ohio, AS, pada 8 Desember 2004 silam.
Tak hanya Dimebag Darrell, insiden ini juga menewaskan beberapa orang lainnya. Melansir rollingstone.com, insiden tragis ini bermula ketika seorang penggemar tak terduga bernama Nathan Gale, datang sambil membawa senjata api sebelum Dimebag Darrell naik ke atas panggung.
Sewaktu band naik ke atas panggung memainkan lagu pertama mereka, Gale secara tiba-tiba menembak Abbott berkali-kali dengan senjata apinya, Kejadian ini membuat Kepala keamanan grup, Jeffrey "Mayhem" Thompson, menyerang Gale. Namun ia tewas ditembak selama perkelahian.
Seorang penggemar, Nathan Bray, ikut tewas di tempat saat berusaha membantu Abbott dan Thompson. Seorang karyawan tempat konser yang bernama Erin Halk, juga tewas tertembak saat mencoba melucuti senjata Gale yang sedang mengisi ulang peluru.
Dikabarkan bahwa tiga orang lainnya terluka hingga insiden diakhiri oleh petugas polisi wilayah Columbus bernama James Niggemeyer. Ia memasuki lokasi konser dan menghujani peluru ke arah kepala Gale hingga tewas.
Dimebag Darrell dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, di usia 38 tahun. Setelah insiden mengerikan tersebut, para penggemar menghadiri upacara peringatan kepada sang musisi. Deretan tamu yang hadir termasuk musisi ternama seperti Eddie Van Halen, Zakk Wylde, Corey Taylor, Jerry Cantrell, dan Dino Cazares.
Advertisement
Les Harvey Tewas Tersengat Listrik
Gitaris band Stone the Crows, Les Harvey, meninggal dunia pada tahun 1972. Penyebabnya sangat bikin ngeri lantaran ia tewas akibat tersengat listrik saat melakukan sound check di Swansea Ballroom, Wales, untuk tampil dalam acara bertajuk Top Rank Suite.
Penyebab meninggalnya Les Harvey ini berasal dari kesalahan teknis yang menyebabkan ia menyentuh kabel yang tidak terpasang dengan baik. Saat itu, ia sedang berada di atas panggung bersama Stone the Crows. Sewaktu tersengat listrik menjelang ajalnya, para penonton yang ada di depan panggung melihat insiden ini secara langsung.
Les Harvey kala itu menyentuh mikrofon, sementara jari-jari tangannya yang lain memegang senar gitarnya. Seorang kru mencoba mencabut gitar Les Harvey, namun tidak berhasil.
Ambulans pun dipanggil untuk membawa Harvey ke rumah sakit. Namun, ia dinyatakan meninggal dunia pada usia 27 tahun saat ambulans tiba di tempat kejadian.
Richard Versalle Nyanyi Lirik tentang Kehidupan Sebelum Meninggal
Richard Versalle, salah satu penyanyi opera legendaris asal Amerika Serikat, meninggal dunia di usia 63 tahun pada tahun 1996 silam. Kematiannya membuat publik tercengang lantaran sebelum ajal tiba, ia sempat mengucapkan kata-kata yang menyentuh saat pertunjukan dimulai.
Beberapa menit setelah pertunjukan dimulai, Richard Versalle menyanyikan lirik lagu yang bunyinya "You can only live so long". Di tengah lagu, ia menaiki tangga setinggi 6 meter dan mengalami serangan jantung. Nahasnya, ia jatuh ke panggung dan tak terselamatkan.
Pertunjukan lalu dihentikan. Manajer Umum saat itu, Joseph Volpe, terpaksa membunyikan alarm kebakaran agar penonton ke luar area konser. Namun beberapa di antara mereka percaya bahwa ini adalah bagian dari pertunjukan.
Richard Versalle langsung dibawa ke Rumah Sakit St. Luke's-Roosevelt, New York, AS, dan ia dinyatakan meninggal dunia setiba di rumah sakit. Kabar duka langsung disampaikan pada malam yang sama.
Advertisement
Deretan Musisi yang Meninggal Dunia di Atas Panggung karena Serangan Jantung
Selain kejadian tragis di atas, sejumlah musisi yang meninggal dunia sewaktu atau beberapa saat setelah manggung, penyakit jantung juga menjadi penyebabnya.
Tiny Tim yang dikenal memiliki lagu ikonik berjudul "Tiptoe Through the Tulips," meninggal dunia akibat serangan jantung pada 30 November 1996 saat tampil di Massachusetts.
Lalu nasib serupa juga menimpa Judge Dread, musisi reggae asal Inggris. Ia meninggal dunia pada tahun 1998 karena serangan jantung saat tampil di Penny Theatre, Canterbury.
Penyanyi dan penulis lagu David Olney juga meninggal dunia karena serangan jantung pada Januari 2020. Waktu itu, ia tiba-tiba saja terjatuh dan tidak selamat saat bernyanyi di atas panggung..
Kejadian Tragis Lainnya dan Pernah Terjadi pada Penyanyi Indonesia
Kematian tragis lainnya yang terlihat oleh penonton di atas panggung, terjadi pada penyanyi asal Brasil, Ayres Sasaki. Ia meninggal dunia pada Juli 2024 setelah tersengat listrik saat tampil di Salinopolis. Insiden ini terjadi pada saat ia sedang memeluk seorang penggemar yang basah kuyup.
Dua penyanyi Indonesia juga meninggal dunia di atas panggung. Pertama ada Irma Bule. Pada April 2016, ia membawa seekor ular kobra ke atas panggung. Nahasnya, ia dipatuk ular tersebut hingga tak sadarkan diri dan dinyatakan meninggal dunia.
Penyanyi Indonesia lainnya yang juga meninggal di atas panggung adalah Cici Sumiati. Dalam informasi yang beredar, Cici Sumiati kolaps hingga dinyatakan meninggal saat sedang tampil di acara pernikahan kerabat keluarganya di Bandung, Jawa Barat. Disebutkan bahwa mendiang memiliki riwayat darah tinggi.
Advertisement