Liputan6.com, Jakarta - :
Di malam yang sunyi, Zora menyelinap masuk ke kamar rawat Yudha dengan hati-hati, ingin memastikan keadaan putranya baik-baik saja. Namun, Yudha yang masih menyimpan rasa kecewa, menolak kehadiran ibunya dan memintanya untuk pergi. Meski begitu, Zora tetap berusaha mendekat,
hampir mengungkapkan kebenaran kepada Bastian. Namun, Yudha dengan cepat mengalihkan perhatian Bastian dengan cerita bahwa dirinya sedang menyusup ke dalam kelompok Lian untuk menghancurkannya dari dalam.
Advertisement
Sementara itu, di rumah, Alfi merasa kesepian karena ditinggal Reno dan Hilda. Maya, dengan kelembutan hatinya, mencoba menenangkan Alfi dengan membacakan cerita yang menghibur. Reno kemudian pulang dan berusaha mendekati Maya dengan alasan ingin menghibur Alfi.
Dia melakukan berbagai cara untuk menarik simpati Maya, termasuk berpura-pura menangis dan mengarang cerita sedih tentang Hilda yang mengkhianatinya.
Di tempat lain, Amira secara tidak sengaja menjatuhkan hasil USG-nya, yang kemudian ditemukan oleh Lian. Menyadari kesempatan ini, Lian berencana berpura-pura sebagai ayah dari bayi Amira untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dari dokter.
Sementara itu, Aksa mengalami insiden yang membuatnya harus dirawat di rumah sakit akibat gigitan tarantula. Di rumah sakit, dokter dan suster terpesona dengan kebersamaan Aksa dan Amira.
Dokter bahkan menyarankan agar Amira membantu memandikan Aksa, yang membuat Amira panik. Aksa, meski diam-diam senang, mencoba menakut-nakuti Amira hingga akhirnya Amira setuju, meskipun terpaksa.
Ketika Aksa diizinkan pulang, mereka melewati ruangan bayi, yang membuat Amira teringat kata-kata dokter tentang kandungannya. Aksa mendesak Amira untuk menemui dokter, namun dokter meyakinkan bahwa tidak ada masalah dengan kehamilan Amira.
Baca Juga