Sukses

Pelacur Seksi Frank Ribery Luncurkan Produk Lingerie Terbaru

Zahia Dehar kembali meluncurkan produk pakaian dalamnya. Zahia tampil vulgar mengenakan busana transparan.

Masih ingat Zahia Dehar? Pelacur asal Maroko yang sempat membuat heboh karena skandal seksnya dengan beberapa orang pesepakbola Prancis seperti Frank Ribery, kini punya produk pakaian sendiri.

Dan untuk yang kesekian kalinya, Zahia (21) meluncurkan produk lingeri terbarunya di Paris, Rabu (3/7/2013).

Seperti dikutip Dailymail, Zahia tampil begitu sensual dengan mengenakan gaun transparan. Gaun tersebut jelas-jelas memperlihatkan seluruh bagian tubuh Zahia. Sedangkan di beberapa bagian sensitifnya, hanya ditutupi oleh potongan-potongan seperti berlian kecil berwarna-warni.

Dengan rambut cokelat bergelombang, Zahia tak canggung berpose ke kanan dan kekiri, ketika para juru foto meminta gambarnya untuk diabadikan.

Saat acara berlangsung, produk-produk lingerie yang ditampilkan begitu sensual. Zahia bahkan sempat menjadi model untuk produk pakaiannya sendiri. Di atas catwalk, Zahia mengenakan gaun pengantin berwarna putih yang dibuat dengan transparan.

Zahia Dehar berusia 16 tahun ketika ia dibayar untuk memuaskan pesepakbola Prancis seperti Frank Ribery, Karim Benzema dan Sidney Govou yang terjadi sekitar tahun 2008-2009. Kasus itu kemudian berusan dengan hukum karena di Prancis, prostitusi dilegalkan untuk orang di atas usia 18 tahun.

Ribery dan Benzema kemudian disidangkan. Bertahun-tahun kedua pesepakbola terkenal itu memulihkan nama baiknya. Ribery mengaku tidak tahu kalau usia Zahia saat itu 16. Sedangkan Benzema, bintang Real Madrid itu menyangkal sama sekali melakukan hubungan seks.

Sementara nama Ribery, Benzema dan Govou hancur karena tuduhan tersebut, Zahira malah ketiban rezeki. Pada Januari 2012 Zahia kemudian memamerkan bakatnya menjadi seorang desainer dengan ikut serta dalam acara Paris Fashion Week.

Zahia mendapat dukungan dari perancang terkenal Karl Lagerfeld. "Dia adalah seorang penghibur khas Prancis, seperti Liane de Pougy atau Belle Otero," puji Karl Lagerfeld.