Ginanjar selalu menghindari makan jengkol dan petai selama Ramadan. Padahal jenis makanan tersebut adalah makanan favoritnya sehari-hari.
"Nanti baunya menyengat. Nggak baik pas lagi puasa siang-siang. Bisa diprotes orang nanti," katanya, ditemui di Kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2013) malam.
Sebagai gantinya, pelawak yang pernah tergabung dalam grup Empat Sekawan ini meminta sang istri, Susi Riyanti, untuk menyiapkan asinan dan kurma.
"Ya siap-siap bikin asinan mangga atau jambu. Ya kalau nggak sempet bikin, beli aja. Setiap hari saya memang suka makan yang pedas," sambung Ginanjar.
Ginanjar pun sudah tak sabar ingin menyantap masakan istri saat berbuka puasa dan sahur. Soalnya ini pengalaman pertamanya puasa bareng istri. "Rasanya pasti enak," katanya. (Fei)
"Nanti baunya menyengat. Nggak baik pas lagi puasa siang-siang. Bisa diprotes orang nanti," katanya, ditemui di Kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2013) malam.
Sebagai gantinya, pelawak yang pernah tergabung dalam grup Empat Sekawan ini meminta sang istri, Susi Riyanti, untuk menyiapkan asinan dan kurma.
"Ya siap-siap bikin asinan mangga atau jambu. Ya kalau nggak sempet bikin, beli aja. Setiap hari saya memang suka makan yang pedas," sambung Ginanjar.
Ginanjar pun sudah tak sabar ingin menyantap masakan istri saat berbuka puasa dan sahur. Soalnya ini pengalaman pertamanya puasa bareng istri. "Rasanya pasti enak," katanya. (Fei)