Lewat WarunKomando, Istri Eko Patrio, Viona Rosalina, menggeluti bisnis kuliner sejak setahun terakhir. Tak hanya bereksplorasi dengan beragam makanan saja, ia juga menambahkan banyak koleksi benda antik ke restorannya tersebut.
Benda-benda itu berjenis foto-foto tempo dulu, peralatan rumah tangga hingga motor antik. "Aku dapat ini dari hasil mengumpulkan selama bertahun-tahun. Kan kalau pergi sama Mas Eko ke suatu tempat, banyak cari benda antik," jelas Viona saat berbincang dengan liputan6.com di restorannya di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2013).
Hebatnya, benda-benda tersebut tidak hanya berasal dari dalam negeri saja. Tapi juga dari Singapura dan beberapa negara Eropa seperti Belanda. "Soalnya aku pingin tahu, kan Indonesia dijajah Belanda pasti banyak barang-barang yang terpengaruh kebudayaan Belanda, contohnya jam atau alat lain," sambung Viona.
Dedikasi ibu tiga anak ini mengumpulkan benda antik lantaran ia sangat menyukai pelajaran sejarah. Terutama tentang kisah kerajaan-kerajaan nusantara masa lampau.
"Malah aku juga sering lho jalan-jalan ke kota tua untuk lihat bangunan bersejarah. Arsitektur bangunan lama itu lebih berkarakter soalnya," pungkas dia. (Jul)
Benda-benda itu berjenis foto-foto tempo dulu, peralatan rumah tangga hingga motor antik. "Aku dapat ini dari hasil mengumpulkan selama bertahun-tahun. Kan kalau pergi sama Mas Eko ke suatu tempat, banyak cari benda antik," jelas Viona saat berbincang dengan liputan6.com di restorannya di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2013).
Hebatnya, benda-benda tersebut tidak hanya berasal dari dalam negeri saja. Tapi juga dari Singapura dan beberapa negara Eropa seperti Belanda. "Soalnya aku pingin tahu, kan Indonesia dijajah Belanda pasti banyak barang-barang yang terpengaruh kebudayaan Belanda, contohnya jam atau alat lain," sambung Viona.
Dedikasi ibu tiga anak ini mengumpulkan benda antik lantaran ia sangat menyukai pelajaran sejarah. Terutama tentang kisah kerajaan-kerajaan nusantara masa lampau.
"Malah aku juga sering lho jalan-jalan ke kota tua untuk lihat bangunan bersejarah. Arsitektur bangunan lama itu lebih berkarakter soalnya," pungkas dia. (Jul)