Tak hanya Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo saja yang melakukan blusukan, penyanyi Siti Liza pun ikut merasakan mengunjungi masyarakat bawah yang hidup di bawah garis kemiskinan ini.
Bersama dengan personel T2, Tika, Siti mengunjungi Kampung Apung yang terletak di bilangan kawasan Kapuk, Rabu (24/7/2013) lalu untuk membangunkan sahur dan memberikan makanan. Padahal, kawasan Kampung Apung adalah kawasan kumuh dengan lokasinya yang dipenuhi dengan air.
"Kita sahur bareng, terus bagi-bagiin sarung dan makanan. Aku sama teman aku, Tika T2, kita berdua memang mau lihat ke dalam Kampung Apung," ujar Liza dengan menggunakan sepatu boot untuk masuk ke dalam perkampungan.
"Kalau aku memang biasanya bulan Ramadan selalu bikin baksos, dan ini pertama kali bersama Siti Liza,"tambah Tika.
Baik Siti maupun Tika mengaku tak mempersoalkan kondisi jalan masuk ke perkampungan yang terlihat cukup memprihatinkan karena terdapat genangan air di mana-mana.
"Tadi itu air nya hitam. Tapi kita bisa merasakan sahur bareng di sini bukan on the road yaa, namanya bakti sosial pasti tempatnya nggak enak kan. Kan sekalian bantu mereka," ujar Liza.
Siti pun merasakan hikmah bisa berbagi dengan sesama. Sebanyak 250 nasi kotak dan 100 kain sarung dibagikan olehnya. "Mudah-mudahan semua yang kita kasih bisa berguna," pungkasnya.(Adt)
Bersama dengan personel T2, Tika, Siti mengunjungi Kampung Apung yang terletak di bilangan kawasan Kapuk, Rabu (24/7/2013) lalu untuk membangunkan sahur dan memberikan makanan. Padahal, kawasan Kampung Apung adalah kawasan kumuh dengan lokasinya yang dipenuhi dengan air.
"Kita sahur bareng, terus bagi-bagiin sarung dan makanan. Aku sama teman aku, Tika T2, kita berdua memang mau lihat ke dalam Kampung Apung," ujar Liza dengan menggunakan sepatu boot untuk masuk ke dalam perkampungan.
"Kalau aku memang biasanya bulan Ramadan selalu bikin baksos, dan ini pertama kali bersama Siti Liza,"tambah Tika.
Baik Siti maupun Tika mengaku tak mempersoalkan kondisi jalan masuk ke perkampungan yang terlihat cukup memprihatinkan karena terdapat genangan air di mana-mana.
"Tadi itu air nya hitam. Tapi kita bisa merasakan sahur bareng di sini bukan on the road yaa, namanya bakti sosial pasti tempatnya nggak enak kan. Kan sekalian bantu mereka," ujar Liza.
Siti pun merasakan hikmah bisa berbagi dengan sesama. Sebanyak 250 nasi kotak dan 100 kain sarung dibagikan olehnya. "Mudah-mudahan semua yang kita kasih bisa berguna," pungkasnya.(Adt)