Kabar menumpuknya sampah bekas pernikahan Atiqah Hasiholan-Rio Dewanto jadi pergunjingan di twitter. Ratna Sarumpaet, ibunda Atiqah, tak terima bila anak dan mantunya jadi bulan-bulanan di jejaring sosial tersebut.
"Ini mungkin kasus pertama buat Pemda DKI. karena hidup itu harus belajar. kalau Pemdanya tidak langsung grab (memegang), yang terjadi ya ramai sekarang di twitter. Jadi ya harus bicarakan dengan Pemda, jangan ke kami. Kok jadi kami yang diserang di twitter," cetus Ratna saat dihubungi wartawan via telepon, Rabu (28/8/2013).
Sebelumnya, Ratna menyebut pihaknya dan Pemprov DKI Jakarta memiliki beberapa butir kesepakatan terkait prosesi pernikahan Atiqah-Rio di Pulau Kelor. Salahsatunya ialah masalah kebersihan yang menjadi tanggungjawab Pemprov DKI.
"Ya saya sih sedih saja. Ngapain dipikirkan, itu kan pekerjaan mereka (Pemda). Pemerintah kita itu kan harus diubrek-ubrek. menurut saya Pemdanya itu lalai, itu bukan tanggungjawab kami lagi," tambah Ratna.
"Ini teguran untuk mereka. Kalau sudah punya komitmen, ya harus dikerjakan dong. Apapun yang terjadi kami hadapi. Nanti toh mereda sendiri tentu dengan penjelasan dari kami," urai Ratna.
dihubungi secara terpisah, Sigit Hartanto selaku project organizer wow wedding organizer yang menyelenggarakan pernikahan Atiqah-Rio tidak bersedia mengangkat teleponnya.(Jul/Mer)
"Ini mungkin kasus pertama buat Pemda DKI. karena hidup itu harus belajar. kalau Pemdanya tidak langsung grab (memegang), yang terjadi ya ramai sekarang di twitter. Jadi ya harus bicarakan dengan Pemda, jangan ke kami. Kok jadi kami yang diserang di twitter," cetus Ratna saat dihubungi wartawan via telepon, Rabu (28/8/2013).
Sebelumnya, Ratna menyebut pihaknya dan Pemprov DKI Jakarta memiliki beberapa butir kesepakatan terkait prosesi pernikahan Atiqah-Rio di Pulau Kelor. Salahsatunya ialah masalah kebersihan yang menjadi tanggungjawab Pemprov DKI.
"Ya saya sih sedih saja. Ngapain dipikirkan, itu kan pekerjaan mereka (Pemda). Pemerintah kita itu kan harus diubrek-ubrek. menurut saya Pemdanya itu lalai, itu bukan tanggungjawab kami lagi," tambah Ratna.
"Ini teguran untuk mereka. Kalau sudah punya komitmen, ya harus dikerjakan dong. Apapun yang terjadi kami hadapi. Nanti toh mereda sendiri tentu dengan penjelasan dari kami," urai Ratna.
dihubungi secara terpisah, Sigit Hartanto selaku project organizer wow wedding organizer yang menyelenggarakan pernikahan Atiqah-Rio tidak bersedia mengangkat teleponnya.(Jul/Mer)