Sebagai pemenang Best Smile Miss Celebrity Indonesia 2008, Corry Pamela yang hadir menjadi bintang tamu di acara Miss Celebrity Indonesia 2013 di Medan, mengaku sangat senang. Lantaran mengingat masa lalu kala dirinya pernah mengikuti audisi yang sama.Â
Namun, Corry mengaku ada perbedaan yang dirasakan waktu itu dengan sekarang. Mulai dari penyaringan hingga harus berakting di depan publik.
"Kalau dulu aku sudah tahu akan dihadapi apa di depan juri, tapi kalau sekarang mereka nggak. Dan itu jadi tantangan besar buat mereka," ungkapnya saat ditemui usai mengisi acara Miss Celebrity Indonesia 2013 di Plaza Medan Fair, Medan, Ahad (15/9/2013).
Corry melihat ada yang menarik dari para peserta ini. Meski berasal dari Medan, namun Corry mengakui logat mereka hampir sama dengan orang Jakarta. Menurut ibu satu anak ini justru hal itu sangat bagus.
"Itu hebat. Terkadang, bukan mengecilkan orang yang punya dialeg, tapi justru logat bisa bikin mundur. Karena itu agak sulit untuk dihilangkan," terang Corry.
Meski begitu, ia tetap memberi semangat bagi para finalis yang masuk 10 besar. Ia pun memberi pesan buat para peserta yang akan melaju ke grand final di Jakarta nanti.
"Menang bukan tujuan, tapi kamu baru memulai jalan karena di depanlah dunia sebenarnya. Apa yang dapatkan, kamu raih adalah yang kamu perjuangkan. Dan yang terpenting harus usaha. Kalau sudah menang, tapi malas untuk ikut-ikut casting, tak akan bisa terjun ke dunia entertainment," tandasnya.(Mer)
Namun, Corry mengaku ada perbedaan yang dirasakan waktu itu dengan sekarang. Mulai dari penyaringan hingga harus berakting di depan publik.
"Kalau dulu aku sudah tahu akan dihadapi apa di depan juri, tapi kalau sekarang mereka nggak. Dan itu jadi tantangan besar buat mereka," ungkapnya saat ditemui usai mengisi acara Miss Celebrity Indonesia 2013 di Plaza Medan Fair, Medan, Ahad (15/9/2013).
Corry melihat ada yang menarik dari para peserta ini. Meski berasal dari Medan, namun Corry mengakui logat mereka hampir sama dengan orang Jakarta. Menurut ibu satu anak ini justru hal itu sangat bagus.
"Itu hebat. Terkadang, bukan mengecilkan orang yang punya dialeg, tapi justru logat bisa bikin mundur. Karena itu agak sulit untuk dihilangkan," terang Corry.
Meski begitu, ia tetap memberi semangat bagi para finalis yang masuk 10 besar. Ia pun memberi pesan buat para peserta yang akan melaju ke grand final di Jakarta nanti.
"Menang bukan tujuan, tapi kamu baru memulai jalan karena di depanlah dunia sebenarnya. Apa yang dapatkan, kamu raih adalah yang kamu perjuangkan. Dan yang terpenting harus usaha. Kalau sudah menang, tapi malas untuk ikut-ikut casting, tak akan bisa terjun ke dunia entertainment," tandasnya.(Mer)