Sebagai seorang publik figur, Indah Dewi Pertiwi memahami betul pentingnya penampilan dalam setiap pertunjukannya. Pelantun Hipnotis ini biasanya menyesuaikan pakaian yang akan dikenakannya dengan tema acara.
"Iya jadi penyanyi tidak hanya kualitas suara saja yang dijaga, penampilan juga harus dijaga. Ya supaya bisa total di setiap performance, supaya luar biasa, maka penampilan juga harus luar biasa," ucap Indah Dewi Pertiwi ditemui di TMII, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Selama promosi single terbarunya, IDP memilih tema fashion yang lebih colorful. Hal itu dipilih dara 21 tahun ini agar dapat lebih semangat sesuai dengan genre musiknya yang lebih beat up.
"Dari penampilan aku di single terbaru, aku pilih yang colorful. Soalnya bisa sebagai penyemangat sekarang, aku perkenalkan lagunya medium beat up, jadi aku kasih yang elegan warna-warni," tuturnya.
Dara kelahiran Bogor, 30 Januari 1991 itu juga sudah punya desainer khusus yang mengatur semua penampilannya.
"Yang memilih fashion memang aku sendiri, tapi untuk desainer dia sudah tahu apa maunya aku dari awal. Beliau sudah tahu IDP tuh maunya seperti apa, biasanya tetap disesuaikan dengan tema. Bisa saja aku pakai blazer doang, nah kalau spesial event aku baru pakai dress. Cuma agak ribet ya, kalau ada gerakan ke kanan atau kiri gitu," pungkasnya.(Ras/Mer)
"Iya jadi penyanyi tidak hanya kualitas suara saja yang dijaga, penampilan juga harus dijaga. Ya supaya bisa total di setiap performance, supaya luar biasa, maka penampilan juga harus luar biasa," ucap Indah Dewi Pertiwi ditemui di TMII, Jakarta, Kamis (17/10/2013).
Selama promosi single terbarunya, IDP memilih tema fashion yang lebih colorful. Hal itu dipilih dara 21 tahun ini agar dapat lebih semangat sesuai dengan genre musiknya yang lebih beat up.
"Dari penampilan aku di single terbaru, aku pilih yang colorful. Soalnya bisa sebagai penyemangat sekarang, aku perkenalkan lagunya medium beat up, jadi aku kasih yang elegan warna-warni," tuturnya.
Dara kelahiran Bogor, 30 Januari 1991 itu juga sudah punya desainer khusus yang mengatur semua penampilannya.
"Yang memilih fashion memang aku sendiri, tapi untuk desainer dia sudah tahu apa maunya aku dari awal. Beliau sudah tahu IDP tuh maunya seperti apa, biasanya tetap disesuaikan dengan tema. Bisa saja aku pakai blazer doang, nah kalau spesial event aku baru pakai dress. Cuma agak ribet ya, kalau ada gerakan ke kanan atau kiri gitu," pungkasnya.(Ras/Mer)