Nama Inggit Garnasih seperti hampir tak terdengar di telinga masyarakat Indonesia. Padahal dia juga turut menjadi bagian sejarah negeri ini. Inggit adalah istri kedua Soekarno, Presiden pertama Indonesia.
Lewat pementasan berjudul 'Monolog Inggit', perempuan yang meninggal pada usia 96 tahun itu dikenang lagi. Inggit hidup kembali melalui karakter yang diperankan Happy Salma di atas panggung Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, MH Thamrin, 2 sampai 3 November 2013.
'Monolog Inggit' berkisah tentang kesetiaan Inggit menemani Soekarno. Selama 20 tahun dia menjalani baktinya sebagai istri hingga menjelang kemerdekaan. Dari sana, Happy ingin mengingatkan masyarakat peran Inggit di balik kemerdekaan.
"Aku concern sama tokoh-tokoh pahlawan yang sering terlupakan. Termasuk wanita Sunda bernama Inggit Garnasih yang menjadi istri kedua Presiden Soekarno," kata Happy di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Minggu (3/11/2013) malam.
Perpisahannya dengan Soekarno dimulai ketika Inggit lewat mulut Happy berani berkata 'tidak' untuk dimadu. Inggit memilih minta diceraikan dan dipulangkan ke rumah orangtuanya di Bandung. Sejak itulah, tugas Inggit sebagai istri calon orang nomor satu di Indonesia pada saat itu berakhir.
Ini merupakan kali kesekian Happy memainkan 'Monolog Inggit'. Tapi sekarang, bintang film Gie ini mengaku lebih fokus menyelami karakter Inggit lantaran didukung tata panggung dan lampu yang berbeda dari biasanya.
"Bermain di Galeri Indonesia Kaya bagi saya seperti surga. Ruangannya dingin, suaranya jelas, pencahayaannya juga tidak terlalu distorsi buat saya. Saya bisa lebih fokus. Jarak dengan penonton juga tidak terlalu jauh," jelasnya.(Yaz/Rul)
Lewat pementasan berjudul 'Monolog Inggit', perempuan yang meninggal pada usia 96 tahun itu dikenang lagi. Inggit hidup kembali melalui karakter yang diperankan Happy Salma di atas panggung Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, MH Thamrin, 2 sampai 3 November 2013.
'Monolog Inggit' berkisah tentang kesetiaan Inggit menemani Soekarno. Selama 20 tahun dia menjalani baktinya sebagai istri hingga menjelang kemerdekaan. Dari sana, Happy ingin mengingatkan masyarakat peran Inggit di balik kemerdekaan.
"Aku concern sama tokoh-tokoh pahlawan yang sering terlupakan. Termasuk wanita Sunda bernama Inggit Garnasih yang menjadi istri kedua Presiden Soekarno," kata Happy di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Minggu (3/11/2013) malam.
Perpisahannya dengan Soekarno dimulai ketika Inggit lewat mulut Happy berani berkata 'tidak' untuk dimadu. Inggit memilih minta diceraikan dan dipulangkan ke rumah orangtuanya di Bandung. Sejak itulah, tugas Inggit sebagai istri calon orang nomor satu di Indonesia pada saat itu berakhir.
Ini merupakan kali kesekian Happy memainkan 'Monolog Inggit'. Tapi sekarang, bintang film Gie ini mengaku lebih fokus menyelami karakter Inggit lantaran didukung tata panggung dan lampu yang berbeda dari biasanya.
"Bermain di Galeri Indonesia Kaya bagi saya seperti surga. Ruangannya dingin, suaranya jelas, pencahayaannya juga tidak terlalu distorsi buat saya. Saya bisa lebih fokus. Jarak dengan penonton juga tidak terlalu jauh," jelasnya.(Yaz/Rul)