Bisnis Perhiasan, Happy Salma Awalnya Takut Ditipu

Di luar kesibukan sebagai pekerja seni, Happy Salma tengah menikmati profesi lain dengan berbisnis perhiasan. Dia membuka sebuah gerai yang menjajakan bermacam asesoris perhiasan seperti cincin dan anting di Bali.

"Tapi tenang aja. Bisa dibeli juga di online shop," kata Happy ditemui di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat, Minggu (3/11/2013) malam.

Perempuan berkulit eksotis ini bercerita, bisnisnya sudah berjalan dua tahun belakangan. Happy tak sendiri. Dia berpatner dengan seorang teman. "Namanya Sri. Dia desain, saya kreatifnya," ucapnya.

Tapi pertama kali memulai berbisnis, Happy sempat khawatir karena takut menjadi korban penipuan. Beruntung, selama ini usaha barunya itu berjalan sesuai harapan.

"Awalnya takut juga ya. Tapi sudah dua tahun ini berjalan dengan lancar sih. Ya semoga terus seperti ini," ujarnya tersenyum.

Sebagai promosi, Happy akan menampilkan semua koleksi perhiasan miliknya dalam sebuah pameran di kawasan Kemang pada 16 November 2013. "Ada 50-an item. Tapi yang khusus terbarunya ada 12. Ini label saya, saya berdua dengan temen saya," katanya.(Yaz)