Kepergian bintang sinetron sekaligus presenter Egidia Savitri diratapi kesedihan yang mendalam bagi keluarga. Sang kakak, Gregorius Bharoto Asmoro, sampai menyebutkan kalau ia bakal kehilangan sosok Manja Egi, sapaan Egidia.
Seperti diketahui, Egidia tutup usia pada Jumat (29/11/2013) pukul 11.15 WIB setelah terserang varises otak. Yang memilukan, Egi meninggal di usia yang relatif muda, yakni 33 tahun.
"Seminggu sebelum kejadian kami ngumpul bareng-bareng, makan bareng dalam rangka menyambut kakak yang habis dinas luar kota. Nggak ada firasat apapun," kata sang kakak, di rumah duka di jalan Sawit Komplek Hankam, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Jumat (29/11).
Di mata sang kakak, Egi adalah sosok adik yang manja. Dua hal itu pula yang takkan ia lupakan. "Dia adik yang paling, kolokan dan manja. dia dari dulu dekat sama saya, kami satu bintang (zodiak). Dia itu princess sampai sekarang, saya kehilangan princess saya," tutur Bharoto lirih.
Sayang, hingga ajal menjemput, Egidia sama sekali tidak memberi pesan apa-apa bagi keluarga. "Nggak ada pesan sama sekali, pertama kali masuk rumah sakit manggil saya, saya bilang kamu baik-baik, fight biar kamu sembuh. Tapi ternyata lain. Ya sudah, semoga di alam sana dia damai," tutup sang kakak. (fei)
Seperti diketahui, Egidia tutup usia pada Jumat (29/11/2013) pukul 11.15 WIB setelah terserang varises otak. Yang memilukan, Egi meninggal di usia yang relatif muda, yakni 33 tahun.
"Seminggu sebelum kejadian kami ngumpul bareng-bareng, makan bareng dalam rangka menyambut kakak yang habis dinas luar kota. Nggak ada firasat apapun," kata sang kakak, di rumah duka di jalan Sawit Komplek Hankam, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Jumat (29/11).
Di mata sang kakak, Egi adalah sosok adik yang manja. Dua hal itu pula yang takkan ia lupakan. "Dia adik yang paling, kolokan dan manja. dia dari dulu dekat sama saya, kami satu bintang (zodiak). Dia itu princess sampai sekarang, saya kehilangan princess saya," tutur Bharoto lirih.
Sayang, hingga ajal menjemput, Egidia sama sekali tidak memberi pesan apa-apa bagi keluarga. "Nggak ada pesan sama sekali, pertama kali masuk rumah sakit manggil saya, saya bilang kamu baik-baik, fight biar kamu sembuh. Tapi ternyata lain. Ya sudah, semoga di alam sana dia damai," tutup sang kakak. (fei)