Sukses

HAMI: Ahmad Dhani Gagal Menjadi Orangtua

Menurut salah satu anggota HAMI tindakan Ahmad Dhani menyetujui anak-anaknya naik ring memperkeruh permasalahan dengan Farhat Abbas.

Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) menyambangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia terkait pemberitaan duel yang akan dilakukan oleh Farhat Abbas dengan kedua anak Ahmad Dhani Ahmad Al Ghazali (Al) dengan Ahmad Jalaluddin Rummi (El).

Melalui salah satu anggotanya, HAMI mengatakan sebagai orangtua Ahmad Dhani gagal dalam mendidik anak-anaknya yang mengamini keinginan sang anak untuk berduel dengan Farhat lantaran telah menghina Dhani melalui twitter. Apalagi sebelumnya, anak bungsu Dhani, AQJ alias Dul sempat menewaskan tujuh orang dalam kasus kecelakaan di tol Jagorawi.

"Buat Ahmad Dhani bisa dikatakan gagal jadi orang tua. Harusnya menjadi pembelajaran dari kasus sebelumnya, apalagi sekarang menyetujui anaknya naik ring," ucap Herwanto N.S.H, saat ditemui dikantor KPAI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (4/12/2013).

Tindakan Ahmad Dhani yang mengizinkan anak-anaknya adu jotos dengan Farhat Abbas di atas ring justru memperkeruh permasalahan yang ada. "Tidak perlu mencari sensasi untuk mengantarkan anak-anak naik ring, itu menyesatkan," tambah Herwanto.

Untuk itu, HAMI ingin mantan suami Maia Estianty itu menyikapi dengan kepala dingin setiap permasalahan yang menimpanya, apalagi berkaitan dengan anaknya.

"Jadi orang tua harus bisa ngemong dan menuntun anak-anaknya agar tidak hanya mengedepankan emosi," tanda Herwanto.(Pur/Mer)

Baca juga:
HAMI: Farhat Abbas Bikin Malu Advokat
Farhat Abbas: Yang Mulai Itu Ahmad Dhani dan Anak-anaknya
Hotman PParis dan Ramdan Alamsyah Provokator Kasus El-Farhat
Tak Mau Kalah dengan Ahmad Dhani, Farhat Abbas Juga Lapor Polisi
Ahmad Dhani Laporkan Farhat Abbas ke Polisi karena Ketakutan
Ahmad Dhani Serahkan Kicauan Farhat Abbas kepada Polisi
Ahmad Dhani: Farhat Abbas Menguras Kesabaran Saya!
Farhat Abbas Laporkan Ahmad Dhani ke Poda Metro Jaya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.