Mengisi panggung Campina di event JakCloth pada Jumat, 6 Desember 2013, dua band asal Negeri Sakura, Shores dan A Ghost of Flares membakar semangat para pecinta musik metal dengan alunan lagu-lagunya yang membara.
Penampilan dari Jepang diawali dengan Shores yang mengusung genre musik hardcore dan metal. Band yang bernaung di bawah label Born To Love Records sejak 2010 ini, mampu membawakan lagu-lagu cadasnya dengan penuh emosi.
Tampak Thomas (Vokal), Andrew (Guitar/Vocals), Earl (Drums), Lance (Bass), dan Shogo Guitar, membawa semangat Okinawa meski kebanyakan di antara mereka memiliki darah Amerika yang kental.
Aksi cadas dari Jepang selanjutnya dihajar dengan Ghost of Flares yang mengusung genre metalcore. Band asal Tokyo yang baru saja merilis mini album perdananya pada 6 Maret 2013 lalu, ini juga tak kalah sangarnya dengan Shores.
Terlihat keberingasan Kaname (vokal), YU-TARO (gitar), Tsukko (gitar), Taichi (bass), dan GAKU (drum) di atas panggung dengan gagahnya bersama instrumen masing-masing. Sejumlah tembang cadas milik band yang bernaung di Garimpeiro Records ini, membuat penonton lupa bahwa air hujan masih menetes di kepala.
Hebatnya, penonton dibuat terkesima dengan rapinya permainan mereka dari awal lagu hingga akhir. Bahkan, sesekali sang vokalis yang berpakaian sederhana itu menyapa para penonton. Sayang, penataan cahaya masih kurang maksimal meski sound yang disajikan sangat apik.
Event JakCloth sendiri digelar sejak 5-8 Desember 2013 di Parkir Timur Senayan. Selain gelaran penjualan produk fashion, acara ini juga dimeriahkan oleh para musisi luar maupun mancanegara yang mengisi di beberapa panggung.(Rul)
Penampilan dari Jepang diawali dengan Shores yang mengusung genre musik hardcore dan metal. Band yang bernaung di bawah label Born To Love Records sejak 2010 ini, mampu membawakan lagu-lagu cadasnya dengan penuh emosi.
Tampak Thomas (Vokal), Andrew (Guitar/Vocals), Earl (Drums), Lance (Bass), dan Shogo Guitar, membawa semangat Okinawa meski kebanyakan di antara mereka memiliki darah Amerika yang kental.
Aksi cadas dari Jepang selanjutnya dihajar dengan Ghost of Flares yang mengusung genre metalcore. Band asal Tokyo yang baru saja merilis mini album perdananya pada 6 Maret 2013 lalu, ini juga tak kalah sangarnya dengan Shores.
Terlihat keberingasan Kaname (vokal), YU-TARO (gitar), Tsukko (gitar), Taichi (bass), dan GAKU (drum) di atas panggung dengan gagahnya bersama instrumen masing-masing. Sejumlah tembang cadas milik band yang bernaung di Garimpeiro Records ini, membuat penonton lupa bahwa air hujan masih menetes di kepala.
Hebatnya, penonton dibuat terkesima dengan rapinya permainan mereka dari awal lagu hingga akhir. Bahkan, sesekali sang vokalis yang berpakaian sederhana itu menyapa para penonton. Sayang, penataan cahaya masih kurang maksimal meski sound yang disajikan sangat apik.
Event JakCloth sendiri digelar sejak 5-8 Desember 2013 di Parkir Timur Senayan. Selain gelaran penjualan produk fashion, acara ini juga dimeriahkan oleh para musisi luar maupun mancanegara yang mengisi di beberapa panggung.(Rul)