Astrid Tiar Tak Bisa Tidur Setelah Kecelakaan Kereta Bintaro

Astrid Tiar mengaku sangat terkejut ketika pertama mendengar kecelakaan kereta api di Bintaro, Senin (9/12/2013). Yang membuat Astrid penasaran, banyak yang bilang kalau musibah tersebut hampir sama persis dengan kecelakaan kereta api yang terjadi di tahun 1987.

"Aku langsung searching, karena aku benar-benar nggak tahu. Semua bilang musibah ini sama kayak tragedi tahun 1987, kan kejadian itu saya belum lahir. Gara-gara kejadian itu, saya nggak bisa tidur," ujar Astrid saat ditemui di Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2013).

Saking penasarannya, Astrid tak bisa tidur dan sibuk mencari informasi mengenai kecelakaan kereta api Bintaro 1987 yang menewaskan 156 orang. Astrid pun sempat tercengang ketika mendapatkan informasi dari musibah tersebut.

"Gue penasaran banget dan katanya tahun 1987 korbannya sampai 156 orang meninggal. Saking penasaran, aku sampai cari di Youtube kan banyak tuh, ternyata ada tentang kepala buntung, aku sampai nggak bisa tidur, sampai suami bilang, 'Kenapa nggak bisa tidur?'," katanya.

Gadis Sampul tahun 2000 juga berharap, dari musibah tersebut diharapkan pemerintah lebih tanggap akan pentingnya fasilitas umum untuk masyarakat.

"Aku cuma menghimbau, kita bayar pajak sudah mahal dan bayar pajak itu kewajiban. Tapi fasilitas untuk rakyat harus terpenuhi, akomodasi aja kita bayar loh, tapi kok nggak bisa dibuat sedemikina rupa. kenyamanan dan keamanan itu kan nomer satu," ujar Astrid. (fei)