Sukses

Bimbim Kampanyekan Bahaya Narkoba Lewat Film

Menurut Bimbim, film Slank Nggak Ada Matinya tak cuma menampilkan perjalanan hidup Slank yang dipotret dari zaman keemasan pada 1997.

Bimbim 'Slank' menyambut baik kehadiran film Slank Nggak Ada Matinya yang dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 24 Desember 2013 mendatang. Menurut Bimbim, film tersebut tak cuma menampilkan perjalanan hidup Slank yang dipotret dari zaman keemasan mereka pada 1997.

Ia merasa film garapan sutradara Fajar Bustomi itu bisa menjadi pembelajaran bagi banyak orang, terutama para Slankers tentang pentingnya memerangi narkoba.

"Cerita yang lengkap dan inspiratif. Film itu bercerita soal Slank tapi bisa sekalian sharing ke banyak orang tentang bahaya narkoba," ucap Bimbim saat ditemui di XXI Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2013) malam.

Drummer band Slank ini juga memuji penampilan para aktor yang tampil berakting sebagai para personel Slank. Bimbim merasa karakter dan peran yang dimainkan Ricky Harun, Adipati Dolken, Aaron Ashab, Deva Mahenra dan Ajun Perwira sangat menggambarkan kehidupan Slank di masa lalu.

"The best rock and roll movie Indonesia yang pernah dibuat. Ini benar-benar real story dan filmnya benar-benar menceritakan tentang perjuangan Slank bebas dari narkoba," tutup Bimbim.(Gie/Mer)

Baca juga:
Perankan Bimbim, Adipati Dolken Takut Dimarahi  Slankers
Gara-gara Bimbim, Adipati Dolken Belajar Main Drum

Kisah Slank:
Slank Berawal dari Band Plagiat Hingga Terbentuk Red Evil (1)
Slank yang Mulai Terkenal dan Dekat dengan Narkoba (2)
Slank Sempat Akan Dibubarkan, Bim Bim Diancam Dibunuh (3)
Slank yang Kini Lebih Religius Setelah Lepas dari Narkoba (4)
Slank Lepas dari Narkoba, Banyak Album Diluncurkan (5)

Slank dari Kritik DPR Hingga Go International (6)