Justin Bieber diduga mengalami kerusakan otak karena terlalu banyak mengonsumsi oplosan minuman yang dibuatnya sendiri. Sizzurp yang berupa minuman itu diduga cocktail yang dicampur bahan obat-obatan terlarang. Laman National Enquirer membenarkan hal itu, dan mengatakan jika kebiasaan buruknya tersebut adalah faktor utamanya.
Dikutip Showbizspy, Kamis (30/1/2014), Dr. Damon Raskin mengatakan jika campuran mematikan yang dinamai Bieber sizzurp tersebut dapat disetarakan sebagai heroin dan oxycodone yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan otak dan bahkan kematian.
Beberapa waktu lalu seorang mantan pembantu rumah Bieber, Tatiana Voziouk, menuturkan bahwa pelantun Never Say Never ini menyimpan bahan-bahan narkoba di rumah mewahnya di Calabassas, California [baca: Justin Bieber Dikhawatirkan Tewas Seperti Michael Jackson] . Bahkan sumber lain menyatakan jika dirinya mempunyai botol khusus yang disimpan dekat tempat tidurnya.
"Aku sangat khawatir jika dirinya akan menjadi the next Michael Jackson. Jika terus begitu (mengonsumsi narkoba) suatu hari aku akan mendapat kabar kematiannya yang menyedihkan," ujar wanita yang bekerja untuk Bieber pada Agustus 2012.
Karena kekhawatirannya itu, ia memutuskan untuk angkat bicara tentang hal yang seharusnya dirahasiakannya. "Aku bicara karena aku peduli padanya," tambahnya.(Mer)
Baca Juga:
Puluhan Ribu Orang Amerika Minta Justin Bieber Dideportasi
Ini Tanggapan Justin Bieber Soal Petisi Pengusirannya
Dikutip Showbizspy, Kamis (30/1/2014), Dr. Damon Raskin mengatakan jika campuran mematikan yang dinamai Bieber sizzurp tersebut dapat disetarakan sebagai heroin dan oxycodone yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan otak dan bahkan kematian.
Beberapa waktu lalu seorang mantan pembantu rumah Bieber, Tatiana Voziouk, menuturkan bahwa pelantun Never Say Never ini menyimpan bahan-bahan narkoba di rumah mewahnya di Calabassas, California [baca: Justin Bieber Dikhawatirkan Tewas Seperti Michael Jackson] . Bahkan sumber lain menyatakan jika dirinya mempunyai botol khusus yang disimpan dekat tempat tidurnya.
"Aku sangat khawatir jika dirinya akan menjadi the next Michael Jackson. Jika terus begitu (mengonsumsi narkoba) suatu hari aku akan mendapat kabar kematiannya yang menyedihkan," ujar wanita yang bekerja untuk Bieber pada Agustus 2012.
Karena kekhawatirannya itu, ia memutuskan untuk angkat bicara tentang hal yang seharusnya dirahasiakannya. "Aku bicara karena aku peduli padanya," tambahnya.(Mer)
Baca Juga:
Puluhan Ribu Orang Amerika Minta Justin Bieber Dideportasi
Ini Tanggapan Justin Bieber Soal Petisi Pengusirannya