Sukses

Pawai Pembunuhan di Sekuel The Purge Tawarkan Judul Baru

Sekuel The Purge bertempat di sebuah kota tanpa ada satupun rumah yang menggunakan sistem keamanan saat malam pawai pembunuhan diadakan.

Salah satu film thriller berkonsep cukup unik adalah The Purge yang bercerita tentang malam pembunuhan buatan penguasa demi mengurangi tingkat kriminalitas. Kini, film yang dibintangi oleh Ethan Hawks itu sudah memiliki judul resmi untuk sekuelnya.

Dilansir dari Shock Till You Drop, film besutan sutradara James DeMonaco itu akan diberi judul The Purge: Anarchy. Melalui judul tersebut, seluruh karakter baru serta kota tanpa satupun rumah dengan sistem keamanan akan menjadi angin segar bagi film keduanya.

Sekuelnya nanti juga memperlihatkan lebih dalam terkait dampak masyarakat di dunia itu setelah diizinkan menjadi ganas dalam satu malam demi menghapus orang miskin serta mengurangi pengangguran dan kriminalitas.

Kisah dalam The Purge pertama menceritakan sebuah keluarga kaya pemilik rumah bersistem keamanan canggih yang mengalami kekacauan setelah tempat tinggal mereka diserang di malam acara pembunuhan karena menampung salah satu calon korban.

Konsep dalam The Purge berada dalam dunia denagn tingkat kejahatan terendah dan ekonomi yang sangat baik. Keadaan seperti itu memiliki konsekuensi dengan diadakannya satu malam tanpa aturan apapun selama 12 jam dalam setiap tahun.

Orang kaya mampu membeli sistem keamanan yang mahal, namun orang yang ekonominya melarat harus berjuang sendiri untuk bisa lepas dari pihak yang haus akan pembunuhan, pencurian, dan kebrutalan tanpa ada satupun petugas keamanan khusus malam itu.

The Purge: Anarchy bakal dibintangi oleh aktor Frank Grillo (Warrior) bersama deretan bintang-bintang lain seperti Michael K. Williams, Zach Gilford, Carmen Ejogo, dan Kiele Sanchez.

Walaupun mayoritas kritikus tidak memberi rating yang memuaskan, The Purge meraih pendapatan berpuluh kali lipat di box office dan lebih besar dari modal awalnya. Rencananya, The Purge: Anarchy akan dirilis pada 20 Juni 2014 mendatang.(Rul)

Video Terkini