Musuh Superman dan Pembantu Batman Dimainkan Bintang Baru

Film Man of Steel 2 yang bertema Batman Vs Superman, belakangan menghembuskan kabar baru seputar aktor untuk dua tokoh barunya. Bintang The Social Network, Jesse Eisenberg didaulat sebagai Lex Luthor, musuh besar Superman. Sementara itu, aktor senior Jeremy Irons resmi menjadi Alfred Pennyworth, pembantu Batman.

Pilihan Warner Bros itu pun mengundang tanggapan beragam dari para fans. Kehadiran Jeremy Irons sebagai Alfred tidak terlalu dipermasalahkan oleh penggemar berat komik serta film-film superhero DC Comics.

Lain lagi dengan kehadiran Jesse Eisenberg yang pernah menjadi pemilik Facebook Mark Zuckerberg itu setelah diminta sebagai pengusaha Jahat di beragam kisah Superman itu.

Beberapa penggemar pun meluapkan perasaannya terkait terpilihnya Jesse sebagai Lex Luthor. Ada yang penasaran, bingung, bahkan beberapa terlihat meluapkan rasa marahnya di akun jejaring sosial Twitter masing-masing.

Tak sedikit juga yang mengejek kehadiran Jesse sebagai penjahat. Bahkan, terdapat juga fans yang membawa nama salah satu perusahaan kartun anak-anak Nickelodeon demi bisa merendahkan keputusan Warner Bros dan DC Comics itu.

Sutradara Zack Snyder pun memiliki komentarnya sendiri perihal kedatangan Jesse sebagai sosok Lex Luthor. Menurutnya, kepribadian Lex yang kompleks disertai kecerdasan, kekayaan, dan kekuasaannya, bisa menjadi sangat dinamis serta menarik ketika dimainkan oleh Jesse supaya muncul suatu arah tak terduga.

Sementara itu, menanggapi diajaknya Jeremy Irons sebagai Alfred, Zack menyatakan bahwa ada kehormatan tersendiri dengan bergabungnya sang aktor ke dalam proyek Man of Steel 2. Ia memang butuh aktor senior yang berpengalaman dan berbakat agar bisa menonjolkan sisi penting dari sang pelayan Batman.

Detail cerita film arahan sutradara Zack Snyder dan karya penulis David S. Goyer ini masih belum diketahui secara lengkap. Akan tetapi, Batman Vs Superman selaku sekuel Man of Steel sudah resmi dijadwalkan untuk tayang pada 6 Mei 2016 mendatang yang mundur dari jadwal semula, 17 Juli 2015.(Rul)