Bakat bisnis yang dimiliki Kevin Aprilio sampai sukses mendirikan Aprilio Kingdom ternyata sudah ada sejak dia kecil. Sebab, Kevin pernah berinisiatif menjual nasi uduk di sekolahnya saat masih duduk di bangku SD.
"Ketika SD, saya berjualan nasi uduk. Saya beli di gerobak terus saya jual di sekolah," kata Kevin ditemui di kawasan Senayan Jakarta Selatan Kamis (6/2/2014)
Lalu, di dalam sekolah dia menjualnya dengan harga Rp10 ribu. Nilai itu tentu lebih murah dari semua makanan yang dijajakan di kantin sekolahnya. Dia pun mendapat untung besar.
"Karena di kantin mahal-mahal. Walaupun harganya tinggi, itu masih jauh lebih murah dibandingkan di kantin," ujar Kevin.
Kisah Kevin berjualan nasi uduk merupakan salah satu perjalanan hidupnya yang diungkap di dalam buku karangannya berjudul Out of The Box. Buku itu baru saja resmi diluncurkan.
"Jadi di buku ini ada sisi lain dari saya, bukan menonjolkan saya sebagai artis. Tapi juga dari bisnis dan motivasi selain di musik. Itu bagus buat dibagi ke anak muda," jelasnya. (fei)
"Ketika SD, saya berjualan nasi uduk. Saya beli di gerobak terus saya jual di sekolah," kata Kevin ditemui di kawasan Senayan Jakarta Selatan Kamis (6/2/2014)
Lalu, di dalam sekolah dia menjualnya dengan harga Rp10 ribu. Nilai itu tentu lebih murah dari semua makanan yang dijajakan di kantin sekolahnya. Dia pun mendapat untung besar.
"Karena di kantin mahal-mahal. Walaupun harganya tinggi, itu masih jauh lebih murah dibandingkan di kantin," ujar Kevin.
Kisah Kevin berjualan nasi uduk merupakan salah satu perjalanan hidupnya yang diungkap di dalam buku karangannya berjudul Out of The Box. Buku itu baru saja resmi diluncurkan.
"Jadi di buku ini ada sisi lain dari saya, bukan menonjolkan saya sebagai artis. Tapi juga dari bisnis dan motivasi selain di musik. Itu bagus buat dibagi ke anak muda," jelasnya. (fei)